SRAGEN, solotrust.com - Kawasan Jalan Raya sukowati yang membelah antara Kantor Bupati Sragen dengan Alun-alun Sasono Langen Putro disterilkan dari aktivitas masyarakat umum pada Kamis(22/2/2018). Petugas mengalihkan arus lalu lintas menuju kota dari arah timur di Tugu Adipura Terminal Lama, sementara di sisi barat pengalihan arus dilakukan di perempatan Poltas Pasar Bunder.
Ratusan polisi, baik yang berpakaian dinas maupun berpakaian preman, berkumpul di kawasan Alun-alun Sasono Langen Putro. Terlihat juga, puluhan Prajurit TNI AD dari Kodim 0725 berada di antara para polisi.
Bentrokan antara warga yang tak puas dengan hasil perhitungan suara di tempat pemungutan suara (TPS) membuat ketegangan di tengah jalan di depan Kantor Bupati Sragen. Ratusan warga membawa spanduk menuntut pemilihan ulang berhadap-hadapan dengan polisi yang sudah bersiaga.
Dikomando dari atas mobil berpengeras suara, warga pun bentrok dengan polisi. Seorang polisi bahkan ditarik-tarik oleh demonstran hingga terjungkal di atas aspal.
Bentrokan antara warga versus polisi akhirnya reda setelah beberapa tindakan dilakukan seperti memberi tembakan peringatan dan mendesak mundur para demonstran. Suasana kembali normal dan aktivitas warga akhirnya berjalan wajar kembali.
Bak sebuah sinetron, aksi bentrokan demonstran dengan polisi ini terjadi dalam Gladi Simulasi Sispamkota (Sistem Pengamanan Kota) yang digelar oleh Polres Sragen. Para demonstran yang bentrok diperankan oleh anggota Polres Sragen. Acara gladi ini digelar sehari sebelum simulasi yang resmi pada Jumat (23/2/2018) mulai pukul 08.00 WIB.
Sama dengan daerah daerah lainnya, Simulasi Sispamkota ini digelar menyongsong Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah pada 27 Juni 2018, dengan tujuan mengantisipasi dan menyiapkan para petugas keamanan bila terjadi gangguan gangguan saat berlangsungnya Pilgub.
Menurut Kasubaghumas Polres Sragen AKP Moeryati, kegiatan ini akan mencapai puncaknya pada Simulasi Sispamkota secara resmi besok. "Rencananya dalam Sispamkota nanti akan disaksikan langsung para pejabat Forkompimda seperti Bupati, Dandim, dan Kajari. KPU serta perwakilan elemen masyarakat juga akan hadir," tandasnya saat ditemui solotrust.com di sela berlangsungnya Gladi Sispamkota. (saf)
(way)