Hard News

Tinjau Daerah Terdampak Erupsi Semeru, Jokowi Pastikan Semua Kekuatan Tangani Dampak Bencana

Nasional

07 Desember 2021 15:22 WIB

Presiden Joko Widodo meninjau lokasi terdampak bencana erupsi Gunung Semeru, di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (7/12). (Foto: Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

LUMAJANG, solotrust.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan seluruh kekuatan dikerahkan untuk menangani dampak dari erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada Sabtu (4/12) lalu.

Hal tersebut dikatakanya usai meninjau langsung lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (7/12).



“Pagi hari ini, saya datang ke lokasi untuk memastikan bahwa seluruh kekuatan yang kita miliki sudah berada di lapangan untuk pencarian korban yang masih ada, kemudian juga evakuasi, juga penanganan pengungsi di lapangan, dan juga ini kita lihat untuk rencana perbaikan infrastruktur yang rusak akibat letusan Gunung Semeru ini,” kata Jokowi dalam keterangan pers usai peninjauan yang ditayangkan di kanal Youtube Sekretariat Presiden.

Dalam tinjauanya di lokasi pengungsian di Lapangan Desa Sumberwuluh, Presiden menyapa para pengungsi termasuk anak-anak serta menyerahkan santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat erupsi Gunung Semeru.

Jokowi memastikan dapur umum serta posko pelayanan kesehatan dapat menangani kebutuhan para pengungsi dengan baik.

“Tadi di lokasi pengungsi saya juga ingin memastikan bahwa hal-hal yang berkaitan dengan pengungsi juga tertangani dengan baik, baik yang berkaitan dengan konsumsi, kesehatan, kemudian air bersih, saya kira kondisinya mulai membaik,” ujarnya.

Presiden menyampaikan, pemerintah juga akan mempersiapkan relokasi hunian masyarakat yang terdampak erupsi.

“Tadi saya mendapatkan laporan kurang lebih dua ribuan rumah yang memang harus direlokasi. Ini segera akan kita putuskan di mana relokasinya dan saat itu juga akan segera kita bangun karena saya kira semuanya sudah siap,” ujarnya.

Selain itu, Jokowi juga meninjau sejumlah infrastruktur yang terdampak bencana, salah satunya Jembatan Besuk Koboan atau Jembatan Gladak Perak yang terletak di Kecamatan Candipuro, di jalur arteri Malang – Lumajang.

Jembatan dengan panjang bentang 192 meter dan lebar 9,6 meter ini runtuh akibat erupsi Gunung Semeru.

“Kita berharap setelah nanti reda semuanya bisa dimulai, baik itu yang berupa perbaikan infrastruktur maupun kemungkinan relokasi dari tempat-tempat yang memang kita perkirakan berbahaya untuk dihuni kembali,” tandasnya.

Menutup keterangan persnya, Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan dukacita atas korban meninggal dunia akibat  erupsi ini.

“Atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia, saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya korban akibat letusan Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang Provinsi Jawa Timur,” ucapnya.

(zend)

Berita Terkait

Berita Lainnya