JAKARTA, solotrust.com - Angkasa Pura Airports menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan empat mitra operasional bandara. Langkah ini dilakukan guna meningkatkan level of service mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan.
Direktur Utama Angkasa Pura Airports, Faik Fahmi, mengungkapkan keempat mitra itu, yakni Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, Badan SAR Nasional (BASARNAS), PT Gapura Angkasa dan PT Jasa Angkasa Semesta Tbk.
“Peningkatan pertumbuhan trafik pesawat, penumpang dan kargo di bandar udara tiap tahunnya menuntut pengelola bandar udara untuk juga meningkatkan level of service bagi para pengguna jasa bandar udara, baik pihak maskapai maupun penumpang pesawat udara,” kata dia, dilansir dari laman resmi Angkasa Pura Airports, ap1.co.id, Selasa (27/02/2018),
Peningkatan trafik juga diiringi meningkatnya peluang terjadinya kondisi darurat, ancaman dan gangguan terhadap operasional bandara. Oleh sebab itu, lanjut Faik Fahmi, guna meningkatkan level of service dan mengantisipasi terjadinya kondisi darurat di bandar udara, perlu ditingkatkan komunikasi dan koordinasi antarpemangku kepentingan di bandar udara. Dalam hal ini melalui penandatanganan MoU dan nota kesepakatan teknis
Adapun penandatanganan nota kesepahamanan (MoU) dan nota kesepakatan teknis antara Angkasa Pura Airports dengan AirNav Indonesia, terkait koordinasi teknis operasional pelayanan jasa kebandarudaraan dan pelayanan navigasi penerbangan.
Sedangkan penandatanganan MoU antara Angkasa Pura Airports dengan BASARNAS, terkait penyelenggaraan kegiatan pencarian dan pertolongan di bandar udara. Kemudian, penandatanganan MoU dan nota kesepakatan teknis antara Angkasa Pura Airports dengan PT Gapura Angkasa dan PT Jasa Angkasa Semesta, terkait koordinasi teknis pelayanan pesawat udara di bandara.
Sebagai informasi, terkait peningkatan trafik, pada 2017 Angkasa Pura Airports telah melayani 791.387 pergerakan pesawat, meningkat 3,5% dibandingkan jumlah pergerakan pesawat pada 2016. Sementara itu, pergerakan penumpang pada 2017 di 13 bandara PT Angkasa Pura I (Persero) mencapai 89,7 juta penumpang, meningkat 5,9% dibandingkan 2016. Begitu pula pergerakan kargo yang mencapai 403,77 ribu ton pada 2017, meningkat 11,4%.
(and)
