Solotrust.com - Memorabilia dari The Beatles dan John Lennon akan dilelang sebagai NFT. Menurut laporan eksklusif dari Variety Senin (24/1), item seperti Mantel John Lennon dari film Magical Mystery Tour, jubahnya dari film Help!, tiga gitar, dan catatan aransemen tulisan tangan Paul McCartney untuk lagu Hey Jude, yang semuanya merupakan koleksi pribadi putra John Lennon, Julian Lennon, akan dilelang di YellowHeart, salah satu pasar NFT, pada 7 Februari mendatang.
Proyek lelang ini diselanggarakan oleh YellowHeart dan Julien's Auctions. Setiap item akan ditawarkan sebagai koleksi audio/visual, dengan narasi pribadi dari Julian.
"Saya telah mengumpulkan barang-barang pribadi ini selama sekitar 30 tahun, dan saya agak muak dengan mereka yang terkunci di lemari besi, dimana saya harus menyimpannya karena saya tidak ingin mereka rusak," kata Julian Lennon pada Variety.
"Saya sebenarnya merasa sangat tidak enak karena menyimpan semua barang itu, dan saya hanya merasa bahwa ini adalah cara unik untuk melanjutkan warisan ayah dan untuk menunjukkan kepada orang-orang koleksi yang saya miliki, dan dengan video dan narasi, untuk memberi orang sedikit lebih banyak dari biasanya. Mereka akan mendapatkan dan mendengar beberapa cerita yang belum pernah mereka dengar sebelumnya dalam bentuk seni baru dan media yang berbeda," lanjutnya.
Terkait item yang dilelang, catatan Hey Jude misalnya, ditawarkan mulai dari $30.000. Hey Jude merupakan karya agung Beatles tahun 1968. Lagu ini sering disertakan dalam daftar musik lagu-lagu terhebat sepanjang masa.
Lagu pertama yang dirilis pada label Apple Records milik The Beatles itu awalnya berjudul Hey Jules. Lagu itu ditulis untuk Julian Lennon oleh Paul McCartney, untuk menghiburnya selama masa perceraian orang tuanya, John dan Cynthia Lennon. Lagu klasik itu adalah single terlaris The Beatles di AS, terjual lima juta kopi dalam enam bulan pertama perilisannya dan menjadi lagu nomor satu di 12 negara.
Item lain misalnya jubah hitam yang dipakai John Lennon dalam film Help!, dilelang mulai $8,000. Meskipun Julian terlalu muda untuk memiliki kenangan saat ini, ibunya Cynthia mengingat bagaimana dia dan John belajar bermain ski di Austria selama syuting film tersebut. Jubah hitam itu dikenakan John dalam adegan film yang difilmkan di Pegunungan Alpen.
YellowHeart sendiri didirikan pada tahun 2017 oleh Katz. YellowHeart adalah pasar NFT untuk NFT musik, tiket, token komunitas, dan banyak lagi. Pasar ini bekerja sama dengan artis seperti Kings of Leon, Maroon 5, mendiang XXXTentacion, Brandi Carlile, ZHU, Burnley F.C., dan lainnya.
Sementara itu Julien's Auctions sebelumnya telah menjual barang-barang Beatles seperti salah satu gitar akustik John Lennon, yang terjual dengan rekor $2,4 juta, drum kit Ringo Starr ($2,2 juta), kepala drum yang digunakan Ringo di Ed Sullivan Show pada tahun 1964 ($2,1 juta), lirik tulisan tangan Paul McCartney untuk Hey Jude ($910.000), dan banyak lagi.
"Julien's Auctions merasa terhormat untuk membangun warisan yang kaya dari lelang ikonografi Beatles dalam acara NFT perdana kami bersama Julian Lennon. Kami bangga bermitra dengan Julian yang menawarkan koleksi NFT unik dari koleksi pribadinya yang luar biasa dari artefak John Lennon yang digunakan selama waktunya sebagai Beatle dan waktu khusus yang mereka habiskan bersama sebagai ayah dan anak," kata Darren Julien, Presiden/Chief Executive Officer Julien's Auctions. (Lin)
(zend)
