BANTUL, solotrust.com – Sebanyak sebelas orang korban kecelakaan bus rombongan wisata di Imogiri, Bantuk, Daerah Istimewa Yogyakarta masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah Bantul.
Pihak RS PKU Muhammadiyah Bantul mengungkapkan kondisi korban kecelakaan bus nahas tersebut berangsur membaik.
“Kondisi beliau-beliau ini alhamdulillah sudah membaik, perawatan dalam kondisi luka ringan hingga sedang. Kondisi yang dianggap perlu perawatan segera yaitu kondisi dengan cedera kepala sedang atau pasca trauma kategori sedang,” kata Manager Humas RS PKU Muhammadiyah Bantul, Wahyu Priyono, Senin (7/2).
Total korban yang masuk ke RS tersebut ada 16 orang dengan rincian 11 orang menjalani rawat inap dan 5 orang dinyatakan meninggal dunia.
“ Ada 5 orang meninggal dunia, dan tadi malam dibantu dengan Dinas Kesehatan kita kembalikan ke keluarga masing-masing,” tukasnya.
Sementara, saat ini, masih ada 20 korban lainnya yang di rawat di RS Panembahan Senopati Bantul.
Kecelakaan maut bus wisata GA Trans terjadi pada Minggu (6/2) sekitar pukul 13.30 WIB . Bus berpenumpang 42 orang itu menabrak tebing di kawasan Imogiri, Bantul, DIY.
Dalam kecelakaan tersebut dinyatakan 13 orang meninggal dunia termasuk supir bus. Sejauh ini penyelidikan kepolisian menduga tidak berfungsinya rem bus yang menjadi penyebab utama kecelakaan itu.
Sedangkan badan bus telah dievakuasi pada Senin (7/2) dini hari. (adam)
(zend)