Hard News

Kisah Rayan, Bocah 5 Tahun Jatuh di Sumur 32 Meter yang Mengundang Simpati Dunia

Global

8 Februari 2022 18:31 WIB

Screenshot rekaman video jenazah Rayan saat hendak dikebumikan (Dok. Instagram/@arafatbarbakh)

Solotrust.com - Kisah perjuangan memilukan seorang bocah berusia lima tahun bernama Rayan Awram asal Maroko sempat mencuri perhatian publik dunia. Rayan terjatuh ke dalam sumur sedalam 32 meter dengan diameter 45 centimer yang semakin menyempit ke bawah pada 2 Februari 2022.

Rayan terperangkap selama lima hari sebelum akhirnya berhasil dievakuasi. Sayang, setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit setempat, nyawanya tak terselamatkan.



Merangkum berbagai sumber, Rayan terjebak di dalam sumur ketika ayahnya, Khaled, tengah memperbaiki sumur penghasil air di dekat rumah mereka. Sang ayah baru menyadari jika anaknya terperosok ke dalam sumur setelah mendengar suara tangisannya.

Mengetahui anaknya terjebak di sumur sangat dalam, akhirnya Khaled meminta bantuan. Upaya penyelamatan Rayan menggunakan buldoser dan kendaraan berat lainnya, mengingat nyawa bocah itu bisa terancam apabila terkena longsor dan puing-puing.

Menjaga tetap aman, dibuatlah terowongan baru dari sisi lainnya agar tubuh kecil Rayan bisa terjangkau. Sementara agar Rayan bisa bertahan, regu penyelamat membuatkan selang untuk membantu suplai oksigen dan mendapatkan asupan cairan.

Setelah melalui perjuangan lima hari, Rayan berhasil dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit. Sayang, kondisinya sangat lemah hingga akhirnya Rayan mengembuskan napas terakhir.

Peristiwa menimpa bocah malang itu pun sempat menjadi trending topic dunia. Penyanyi Maher Zain lewat akun Facebooknya mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Rayan yang berhasil bertahan selama berhari-hari di dalam sumur.

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Sangat memilukan mendengar Rayan tidak selamat setelah ditarik keluar dari sumur. Saya tidak bisa membayangkan rasa sakit yang dialami orangtuanya. Semoga Allah memberikan mereka kesabaran dan kekuatan untuk bertahan dari kehilangannya. Doakan dia dan keluarganya," tulis akun Facebook Maher Zain, Minggu (06/02/2022).

Kepergian Rayan juga menjadi duka bagi warga Maroko. Bahkan, salah satu warga desa tempat tinggal keluarga Rayan menggambarkan betapa duka cita tengah melingkupi mereka usai drama memilukan penyematan Rayan berakhir.

"Keheningan pagi ini menyeruak di desa," ucap salah satu warga, dikutip dari AFP, Senin (07/02/2022).

Raja Maroko Mohammed VI saat mendengar peristiwa dialami Rayan pun sempat memanggil kedua orangtua bocah malang itu dan menyampaikan duka cita mendalam. (dd)

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya