Hard News

Peduli Keselamatan Pekerja Seni, Wapress Ajak Musisi dan Seniman di Soloraya Doa Bareng

Jateng & DIY

11 Februari 2022 15:05 WIB

Pekerja seni Soloraya menyalakan lilin dan doa bersama untuk seniman di Sorong Papua yang menjadi korban dan agar pandemi Covid-19 segera usai, Rabu (9/2). (Foto: Dok. Solotrust.com/rum)

KARANGANYAR, solotrust.com – Sejumlah musisi mengadakan doa bersama berharap pandemi Covid-19 segera usai, dalam acara Warung Apresiasi (Wapress) yang bertajuk Jamming Session dan Doa Bersama Pekerja Seni di Karanganyar, Rabu (9/2).

"Selain doa bersama, kami juga menyalakan lilin sebagai simbol kepedulian terhadap sesama pekerja seni yang tewas terbakar menjadi korban bentrok di Sorong Papua," ujar Perwakilan Wapress Solo Robby, Kamis (10/2).



Beberapa band yang sudah tidak asing lagi di Soloraya turut berpartisipasi dalam acara itu, di antaranya Ada Aubrey, Fla Music Project, Chromatic Musik dan SC Music.

Dalam kesempatan itu setiap perwakilan band juga diminta untuk memberikan pernyataan terkait peristiwa yang terjadi di Sorong. Serta menyampaikan masukan tentang poin-poin apa saya yang perlu diperhatikan untuk menjaga keselamatan pekerja seni saat tampil.

"Prosedur keamanan pekerja seni antara lain adanya pintu darurat di lokasi tampil dan keamanan ketat guna menjaga keselamatan performer saat tampil agar tidak terjadi lagi hal-hal yang tidak diinginkan," beber Robby.

Selama penyelenggaraan acara, panitia penyelenggara senantiasa mengajak partisipan untuk menerapkan protokol kesehatan serta menyediakan tempat cuci tangan di sekitar lokasi acara.

Robby menambahkan, Wapress merupakan salah satu wadah bagi teman-teman musisi, pekerja seni, dan pecinta seni yang ingin melakukan sesuatu dan bergerak kembali setelah selama pandemi Covid-19 vakum dari kegiatan rutinnya.

"Kali ini dengan semangat dan dukungan berbagai pihak, rencananya Wapress akan kembali menggelar event-event reguler untuk musisi dan seniman Soloraya setiap bulannya," beber Robby. (rum)

(zend)