SOLO, solotrust.com - Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo melakukan antisipasi kemungkinan lonjakan kasus Covid-19 pascalebaran 2022. Salah satu upaya dilakukan dengan percepatan vaksinasi booster.
Kepala DKK Solo, Siti Wahyuningsih mengatakan, selain melakukan percepatan vaksinasi booster, pihaknya juga akan menyiagakan seluruh fasilitas kesehatan (Faskes) yang ada di Solo. Kendati demikian, sampai saat ini penambahan kasus Covid-19 di Solo berada di satu digit.
"Pascalebaran kita antisipasi kemungkinan lonjakan kasus Covid-19. Seluruh faskes kita siapkan, nakesnya (tenaga kesehatan) juga siap. Tempat tidur siap, obat juga siap, tinggal bagaimana masyarakat untuk tetap prokes (menerapkan prorokol kesehatan)," ujarnya, Rabu (11/05/2022).
Selain menyiagakan faskes dan percepatan vaksinasi booster, lanjut Siti Wahyuningsih, pihaknya juga terus mengingatkan warga untuk tetap menjaga prokes karena banyak warga mulai abai.
"Capaian vaksinasi booster kita saat ini 52,13 persen. Kalau mau ngebut kita siap, ayo, namun yang paling penting kan tetap menjaga prokes. Meskipun vaksin, namun prokesnya tidak baik ya sama saja," terangnya.
Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka kembali melonggarkan sejumlah aktivitas warga, menyusul landainya kasus Covid-19 di wilayahnya. Pelonggaran aktivitas warga di antaranya dengan mengizinkan penyelenggaraan resepsi pernikahan dengan konsep makan di tempat dan kapasitas tamu undangan 50 persen.
"Resepsi nikah makan di tempat sudah boleh, regulasinya nanti dituangkan di SE (Surat Edaran) terbaru. Mulai berlaku pekan ini ya karena kasus kita sudah landai," tukasnya. (awa)
(and_)