SOLO, solorust.com - Persis Solo punya catatan apik selama menjamu PSIS Semarang di Stadion Manahan Solo. Total, head to head 5 laga terakhir keduanya yang 3 di antaranya dimainkan di Manahan, Laskar Sambernyawa —Julukan Persis— tak terkalahkan atas PSIS.

Persis menyapu bersih 3 pertandingan resmi laga bertajuk Derbi Jateng itu di Manahan dengan kemenangan.

Kemenangan terakhir Persis atas PSIS di Manahan terjadi 2017 dalam lanjutan Liga 2, dengan skor 1-0. Sebelumnya, pertemuan Persis vs PSIS di Manahan dalam lanjutan Divisi Utama (DU) 2014 berakhir 1-0 untuk Persis, dan pertemuan keduanya di Manahan dalam DU LPIS dimenangkan Persis dengan skor 2-1.

Kini kedua tim ini akan kembali bertemu dalam lanjutan turnamen pramusim Piala Presiden 2022, Selasa (20/6) di Stadion Manahan. Persis akan tampil di depan dukungan penuh pendukungnya.

Kendati punya rekor bagus di kandang, pelatih Persis, Jacksen F Tiago tak mau ampil pusing perihal itu. Baginya yang terpenting saat ini ialah mempersiapkan laga esok sebaik mungkin

"Statistik, sejarah, itu bagus, tetapi kita sebagai pelatih kita selalu fokus pada persiapan yang harus kita lakukan, itu yang menjadi motivasi dan fokus kita," kata Jaksen saat jumpa pers jelang laga di Manahan, Senin (20/6) siang.

Demikian, ia juga berkomitmen untuk menjaga rekor apik itu bagi Persis.

"Kalau ada sebuah rekor yang harus kita pecahkan, jelas kita harus pecahkan rekor tersebut, tetapi kita tidak pernah fokus terhadap hal itu," tambahnya.

Jacksen mengaku siap menghadapi laga kontra PSIS sekaligus meraih 3 poin pertama. Skuadnya pun dipastikan siap tempur, dan hanya meninggalkan satu pemain, Ikhwan Ciptadi, yang menepi lantaran cedera.

"Semoga apa yang kita siapkan ini besok membuahkan hasil yang baik untuk kita di lanjutan Piala Presiden," tukas Jacksen.

Sama dengan Jacksen, pelatih PSIS Sergio Alexandre mengaku tak cemas dengan keangkeran Manahan bagi Laskar Mahesa Jenar —julukan PSIS—. Menurutnya, tim yang akan kembali bertemu setelah 5 tahun pisah liga ini memiliki komposisi tim seiring dengan perkembangan keduanya.

"Laga baru, sejarah baru, dengan tim yang baru, jadi saya rasa tidak memikirkan sejarah laga-laga sebelumnya, karena kedua tim sama-sama bertanding dengan komposisi dan sejarah yang baru juga," kata Sergio saat jumpa pers di Manahan, Senin (20/6) siang.

Baginya, laga besok akan menjadi sejarah baru kedua tim. Sergio mengaku tak terbebani dengan catatan minor PSIS di Manahan.

"Jadi PSIS menganggap tidak akan terbebani dengan history sebelumnya, karena mereka akan memikirkan sejarah yang baru dengan persiapan yang baru," ujarnya.

Sergio menyatakan skuadnya siap tempur menghadapi Persis.

"Pemain PSIS bersiap menghadapi pertandingan besok, dan kami sudah mempersiapkan yang terbaik untuk laga penting besok, dan semua pemain sudah siap menghadapi Persis Solo besok," tukas Sergio.

Sementara di turnamen Piala Presiden Grup A, PSIS telah melakoni dua laga, dengan hasil 1 menang 1 seri. Sebaliknya, Persis baru bermain 1 kali dengan hasil imbang dan baru akan menjalani laga kedua lawan PSIS besok. (dks)

(zend)