Hard News

Beberapa Masjid di Solo Sudah Laksanakan Iduladha Hari Ini

Jateng & DIY

9 Juli 2022 13:09 WIB

Pemotongan hewan kurban di Masjid Jami Al Badar Jalan Kahar Muzakir, Semanggi, Pasar Kliwon, Solo. Sabtu (9/7) pagi. (Foto: Dok. Solotrust.com/dks)

SOLO, solotrust.com - Sejumlah masjid di Solo melaksanakan ibadah Salat Ied dan penyembelihan hewan kurban, Sabtu (9/7) pagi ini atau sehari lebih awal dari Iduladha yang ditetapkan pemerintah melalui sidang isbat. Di mana, sesuai ketetapan pemerintah ibadah Iduladha di Indonesia jatuh pada Minggu (10/7) besok.

Salah satu masjid yang melaksanakan Salat Id dan kurban pada hari ini ialah Masjid Jami Al Badar Jalan Kahar Muzakir, Semanggi, Pasar Kliwon, Solo. Masjid tersebut merupakan salah satu masjid yang terdaftar dalam pelaksanaan Salat Ied Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Solo.



Diketahui, Muhammadiyah menetapkan Iduladha pada Sabtu (9/7) ini. Demikian, pihak masjid tak mempermasalahkan perbedaan penetapan Iduladha.

"Ini masjid wakaf Muhammadiyah salatnya kita taat organisasi dan sesuai dengan hisabnya, tapi kita tidak mempermasalahkan itu karena kita mengucapkan bagi yang besok merayakan Iduladha yang penting rukun," ujar Ketua Panitia Kurban Masjid Jami Al Badar, Muhakhrom ditemui, Sabtu (9/7) pagi.

Pada kurban kali ini, Masjid Badar Al Jami menyembelih 4 ekor sapi dan 21 kambing. Kurban itu dibagikan ke 400 Kartu Keluarga (KK) warga sekitar, dengan pendistribusian 2kg per-penerima.

Tidak hanya ke umat muslim, kurban itu juga dibagikan ke masyarakat non-Islam.

"4 sapi 21 kambing, dibagikan ke sekitar masjid baik yg islam maupun nonis, 400 KK petugasnya dapat double 2 kg hampir, masyarakat lain 1 kg, murni masyarakat hewan kurbannya," terangnya.

Sementara, terkait tata cara penyembelihan di tengah wabah Penyakit Mulut dan Kaki, hewan kurban yang didatangkan sudah diperiksa Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Solo.

Selain itu pemotong juga diberi pembekalan pengetahuan tentang tata cara penyembelihan hewan di tengah wabah PMK.

"Datang kemarin sore sudah diperiksa DKPP tahun kemarin 3 sapi ini 4 sapi, tata cara penyembelihan sudah kami minta sosialisasi Department Pertanian, ada sosialisasi lewat masjid yang ada dari Wonosari  Klaten jadi sudah kita training, perbedaan tata cara penyembelihan lebih rapi sistematis dan tingkat higienitas daging lebih terjamin karena kesehatannya ada pengecekan DKPP," tuturnya.

Sementara, Masjid Mujahidin Jalan Cilosari Joyosuran, Pasar Kliwon, Solo juga melaksanakan ibadah Iduladha pada hari ini. Ibadah itu dilakukan berbeda lantaran masyarakat setempat menetapkan Iduladha sesuai Wukuf di Arafah yang jatuh pada 8 Juli. Untuk informasi, wukuf ditetapkan sehari sebelum Iduladha.

"Karena kami yakin hari ini itu 10 Dzulhijah kan kemudian kita kan Iduladha wukuf di Arafah, wukufnya kan kemarin," tutur Ketua Panitia Kurban masjid Sutritno Adi Wibowo ditemui Sabtu pagi.

Pada kurban kali ini, pihak masjid setempat menyembelih 8 ekor sapi dan 15 ekor kambing. Kurban dibagikan ke 900 KK warga setempat dengan pendistribusian 1,5 kg per-KK.

"Ini dibagikan 900 KK, per-KK 1,5 kg itu sudah termasuk dicampur tulang, jerohan," jelasnya.

Ia memastikan hewan kurban yang didatangkan sejak Jumat (8/7) itu dalam kondisi sehat hingga dipotong.

"Kemarin hari Jumat, syukur sapinya satupun tidak ada yang terkena PMK sehat semua," tukasnya. (dks)

(zend)