Solotrust.com - Hari Raya Iduladha identik dengan pemotongan hewan kurban, seperti kambing, sapi, atau pun unta.
Nah, jika kita perhatikan, terkadang ada sapi atau kambing terlihat meneteskan air mata saat hendak dipotong. Pertanyaannya, apakah mereka benar-benar menangis?
Perlu diketahui Gengs, mamalia seperti sapi, kambing, dan unta punya kelenjar lakrimal atau kelenjar air mata.
Kelenjar ini berperan memproduksi air mata pada hewan. Seperti pada manusia, kelenjar lakrimal yang dimiliki hewan berada di kelopak mata bagian atas.
Kelenjar tersebut akan menyalurkan cairan ke bola mata sebagai upaya melembapkan. Secara umum, cairan ini berfungsi menjaga bola mata agar tidak iritasi.
Adapun pada sapi, hewan ternak tersebut punya kelenjar lakrimal cukup aktif. Alhasil, sapi mampu memproduksi banyak air mata.
Sejatinya ada tiga komponen dalam air mata hewan, yakni air, protein, dan lendir. Sama seperti pada manusia, cairan berfungsi menjaga bola mata agar tidak iritasi.
Keluarnya air mata pada hewan biasanya menandakan adanya iritasi atau infeksi pada bagian mata.
Pada kondisi lingkungan terbuka, partikel asing biasanya masuk ke dalam mata. Secara refleks, air mata akan berusaha mengeluarkan partikel tersebut.
Karena itulah hewan terkadang mengeluarkan air mata seolah sedang menangis. Dengan demikian, tidak benar hewan kurban menangis lantaran takut akan disembelih.
Apabila hewan kurban terlihat seperti menangis, itu artinya dia sedang mengalami iritasi mata. (and)
(and_)
.jpg)
