BOYOLALI, solotrust.com - Tak kurang dari seratus warga di Desa Bendan, Kecamatan Banyudono, Boyolali ramai-ramai mendatangi lokasi pemancingan di desa setempat, Minggu (14/08/2022).
Sebelum melakukan tebar benih ikan dan lomba mancing diadakan berbagai instansi di Kecamatan Banyudono, terlebih dahulu dilakukan pengibaran bendera merah putih di lokasi pemancingan, dipimpin Danramil Banyudono.
Danramil 08/Banyudono Kodim 0724/Boyolali, Kapten Inf Budiyanto mengatakan, pengibaran bendera merah putih diikuti berbagai unsur, mulai dari TNI, Polri, Kesbangpol, Badan Intelejen Negara (BIN), perangkat desa serta warga masyarakat.
“Pengibaran bendera ini untuk menyosong Hari Kemerdekaan RI ke-77 tahun. Adapun untuk meramaikan kegiatan ini kita lakukan tebar benih ikan sekaligus lomba mancing,” katanya kepada wartawan..
Pengibaran bendera merah putih bertujuan untuk melakukan penyadaran diri bagi warga eks narapidana kasus terorisme (Napiter).
“Kami bersyukur eks napiter ini sudah mau kembali ke NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan kembali ke masyarakat. Mereka sudah mau menghormat bendera dan kami lakukan pengibaran bendera bersama warga di sini,” jelas Danramil.
Kapten Inf Budiyanto mengungkapkan, mantan napiter yang sudah kembali ke NKRI dapat diterima masyarakat dan berbaur bersama.
“Setelah kembali ke masyarakat, semoga mereka dapat berbuat lebih baik untuk lingkungannya,” ujar dia.
Danramil berharap adanya kegiatan ini, masyarakat dapat menerima kehadiran eks napiter sehingga terjadi interaksi baik di tengah masyarakat.
“Semoga mereka ke depan lebih baik ekonominya. Kalau warga di sini sudah menerima kembali, semoga menjadi interaksi yang baik,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Boyolali, Arif Budi Nuranto mengatakan, pengibaran bendera merah putih merupakan bentuk penanaman cinta Tanah Air, sekaligus menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) RI.
“Ini bentuk cinta kita kepada NKRI. Kita kibarkan bendera secara bersama-sama sebelum melakukan lomba mancing,” kata dia.
Sementara ikan ditebar untuk lomba mancing sebanyak 700 lele di tiga kolam. Warga yang berhasil mendapat ikan bertanda pita berhak mendapat hadiah dari panitia.
“Pengelola kolam ini diberi nama kelompok Karya Bhakti Kunden. Kebetulan dengan kegiatan ini sambutan warga antusias dan cukup meriah,” pungkasnya. (jaka)
(and_)