SOLO, solotrust.com - Sebanyak 35 siswa dari berbagai SMA/SMK di Solo terpilih menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Indonesia Kota Solo. Mereka telah mengikuti berbagai proses seleksi.
Paskibraka Solo ini akan terlibat pada upacara pengibaran dan penurunan bendera memperingati hari Kemerdekaan ke-77 RI pada 17 Agustus 2022 di Stadion Sriwedari Solo. Mereka dilatih oleh personel dari Kodim 0735 dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Solo.
Meski harus berlatih di bawah terik matahari, mereka tetap bersemangat demi bisa meluruskan barisan dan sukses pada upacara nantinya.
Latihan sudah dimulai sejak akhir Juli 2022 lalu. Salah satu pelatih dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Solo, Nur Setyo Puspito menyebut latihan dibagi menjadi beberapa tahap seperti latihan dasar baris-berbaris, latihan fisik, hingga latihan pengibaran dan penurunan bendera.
"Mereka kan berasal dari berbagai sekolah jadi kadang barisnya, gerakannya harus disamakan. Latihan fisik seperti lari-lari, sampai nanti latihan pengibaran," papar Setyo saat berbincang dengan Solotrust.com di sela latihan.
Tak jarang, latihan juga disisipi dengan pendidikan karakter dan pendisiplinan.
"Ada pendisiplinan, misalkan push up, hukuman-hukuman kecil untuk menertibkan itu sebenarnya pendidikan karakter. Jadi mereka keluar dari sini (Paskibraka Solo) berbeda, karakternya lebih baik," lanjutnya.
Ia juga mengaku tantangan lebih berat dihadapi para pelatih pasca sekolah daring (dalam jaringan) akibat pandemi Covid-19. Sebab kesiapan fisik para siswa harus digenjot dari nol. Padahal pihaknya mesti mematangkan pasukan dalam waktu 20 hari.
Namun hal tersebut tak menjadi kendala. Para siswa tetap bersemangat untuk berlatih dan menyukseskan gelaran upacara mendatang.
Seperti Alifa Nur Kharisma, salah satu siswa dari SMA Negeri 6 Solo. Ia mengaku senang atas pengalaman luar biasa dapat bergabung dalam pasukan.
"Pengalamannya sangat luar biasa, bisa lolos mengalahkan 100 orang lebih (pada proses seleksi). Itu menjadi suatu kebanggaan tersendiri untuk saya, dan bisa masuk ke kelompok formasi 8. Selebihnya bisa lebih bertanggung jawab dan konsisten dengan kelompok saya," ungkap Alifa.
Kini proses latihan telah memasuki tahap gladi di Stadion Sriwedari Solo. Paskibraka Kota Solo melakukan latihan gabungan dengan pasukan dari TNI Angkatan Udara (AU) Adi Soemarmo Solo.
Mereka terbagi menjadi tiga kelompok, yakni pasukan 17 dari Paskibraka Solo, pasukan 8 yang terdiri dari gabungan pengibar bendera Paskibraka Solo dan pengawal bendera dari TNI AU, diikuti pasukan 45 dari TNI AU.
Formasi ini sesuai dengan formasi upacara HUT RI di Istana Presiden.
Terlepas dari itu, Kota Solo tahun ini berhasil meloloskan satu orang siswa untuk tee gabng menjadi pengibar bendera di Provinsi Jawa Tengah. (riz/dvt/yyk)
(zend)