Ekonomi & Bisnis

Pasar Tumpah Kali Pepe Land, Bawa Berkah Melimpah bagi Pedagang Kecil

Ekonomi & Bisnis

24 Agustus 2022 16:05 WIB

Salah satu pedagang ikan hias yang menjajakan dagangannya di Pasar Tumpah Kali Pepe Land di Gagak Sipat, Boyolali. (Foto: Dok. solotrust.com/awa)

BOYÒLALI, solotrust.com - Pandemi Covid-19 tak bisa dimungkiri memukul dahsyat perekonomian warga. Mulai dari kalangan menengah atas hingga bawah, keberadaan penyakit ini telah berdampak buruk pada laju roda perekonomian yang terpuruk.

Adapun untuk bisa bangkit kembali dari kondisi ekonomi terseok-seok tentunya dibutuhkan waktu tak sebentar. Kendati demikian, beberapa bulan terakhir, warga mulai terlihat kembali semangat untuk bangun dari keterpurukan.



Salah satu geliat terlihat di Pasar Tumpah Kali Pepe Land di Gagak Sipat, Boyolali. Sejak digelar kali pertama pada Juli 2022 lalu hingga sekarang, pasar tumpah di Kali Pepe Land memberikan keuntungan melimpah pada ratusan pedagang kecil yang menjajakan dagangannya di lokasi.

Meski hanya sepekan sekali, nyatanya keberadaan pasar tumpah setiap Minggu sangat mereka nantikan. Seperti diutarakan Haidar Malik, salah satu penjual ikan hias dari Gawanan, Colomadu, Karanganyar.

"Ini sudah Minggu keempat saya mengikuti Pasar Tumpah Kali Pepe Land. Alhamdulillah bisa memberikan sampingan dengan pemasukan yang lumayan," kata pemuda 19 tahun, ditemui Minggu (21/08/2022).

Haidar Malik menjajakan berbagai.macam ikan hias mampu mengantongi pemasukan bersih hingga Rp150 ribu dalam sehari. Bahkan, dia menyebut pernah membawa pulang penghasilan Rp200 ribu sekali berdagang di lokasi tersebut.

"Lumayan sekali untuk per hari. Sejak awal buka sudah memberikan hawa positif karena banyak pengunjung yang datang. Alhamdulillah sekali karena untuk gabung di pasar tumpah caranya juga mudah sekali, hanya harus follow Instagram Kali Pepe Land saja. Tidak ada yang sulit," imbuhnya.

Hal senada diungkapkan pedagang suku cadang kompor gas di Pasar Tumpah Kali Pepe Land, Wartanto. Pria 28 tahun asal Malangjiwan, Colomadu juga antusias menceritakan pengalaman jualannya di Kali Pepe Land.

"Di sini memang samben (sampingan-red), utamanya buka grosir di rumah. Di sini lumayan sekali menambah pemasukan. Dalam satu hari bisa mendapat Rp200 ribu. Saya memang sejak awal memilih Kali Pepe Land ini, selain dekat dengan rumah, syarat berjualan juga tidak rumit," katanya. 

Sementara itu, Manajer Area Kali Pepe Land, Muhammad Ghurda, mengatakan sekira 160 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal tercatat berjualan di lokasi pasar tumpah. Bahkan, dalam satu hari pernah ada 200 pelaku usaha berjualan di sana. 

Demi membantu masyarakat kecil, pihak manajemen sepakat untuk tidak menarik biaya apa pun. Pelaku UMKM ingin berjualan di sana cukup mendaftarkan diri ke bagian informasi berikut jenis produk dijual. 

"Nggak ada syarat macam-macam, jimpitan juga nggak ada. Silakan jualan," ujarnya. (awa)

(and_)