SEMARANG, solotrust.com - Klenteng Sam Poo Kong merupakan salah satu tempat wisata favorit di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Sama seperti klenteng di tempat lain, Klenteng Sam Poo Kong juga masih digunakan sebagai tempat ibadah bagi masyarakat Khonghucu. Sebagai tempat ibadah dan tujuan wisata, para wisatawan diizinkan untuk berkunjung serta mempelajari segala hal tentang lokasi tempat ibadah dan prosesi keagamaan Khonghucu.

Bukan hanya sekadar tempat wisata, keberadaan Klenteng Sam Poo Kong yang terbuka untuk umum juga dapat meningkatkan toleransi antarumat beragama. Ya, di sini umat beragama lain dapat menghargai eksistensi masyarakat Khonghucu.

Di kompleks Klenteng Sam Poo Kong terdapat lima tempat ibadah, yakni Klenteng Sam Poo Tay Djien, Klenteng Dewa Bumi, Klenteng Kyai Juru Mudi, Klenteng Kyai Jangkar, dan Klenteng Kyai Tumpeng.

Sementara jika dilihat dari arsitekturnya, Klenteng Sam Poo Kong menggambarkan perpaduan antara budaya Tionghoa dan Jawa. Jika menilik sejarah, keberadaan klenteng ini tidak terlepas dari datangnya warga Tiongkok ke tanah Jawa.

Mengutip sebuah sumber, pada 1416 kapal Laksamana Zheng He berlabuh di Pantai Simongan, Semarang karena nakhodanya, Wang Jing Hong sedang tidak sehat. Laksamana Zheng He lalu membawa Wang Jing Hong ke sebuah goa batu sebagai tempat peristirahatan untuk berobat.

Sembari menunggu Wang Jing Hong menjalani pengobatan di Semarang, sang laksamana mendirikan patung Zheng He di dalam goa agar dihormati dan dikenang masyarakat setempat.

Klenteng Sam Poo Kong berlokasi di Jalan Simongan Raya Nomor 129, Semarang, Jawa Tengah. Tempat ibadah sekaligus destinasi wisata ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 20.00 WIB.

Seperti kebanyakan tempat wisata lainnya, Klenteng Sam Poo Kong juga memiliki banyak spot menarik untuk diabadikan dalam foto. Karenanya, terasa kurang lengkap jika kamu berkunjung ke tempat ini tanpa membawa oleh-oleh hasil jepretan kamera.

Satu hal tak kalah seru, jika berwisata ke bangunan yang lekat dengan warna merah ini, pengunjung bisa merasakan budaya Tionghoa lebih dekat dengan menyewa pakaian khas masyarakat Tiongkok. Pihak pengelola menyediakan berbagai ukuran, mulai dari anak-anak hingga dewasa.

Sementara jika ingin memanjakan lidah, di tempat ini, pengunjung dapat menikmati ragam kuliner Nusantara. Kamu bisa menjumpai aneka makanan yang dijajakan di pintu masuk Klenteng Sam Poo Kong.

Nah, jika sudah punya jadwal liburan ke Kota Semarang, Klenteng Sam Poo Kong wajib masuk dalam daftar tujuan wisata kamu. Adapun untuk bisa masuk ke tempat ini, ada beberapa jenis tiket disediakan pengelola.

Pengunjung yang membeli tiket seharga Rp8000 hanya mendapatkan akses ke halaman Klenteng Sam Poo Kong saja. Sementara jika ingin masuk ke klenteng atau tempat ibadah, pengunjung harus membayar lebih banyak, yakni Rp28 ribu. Lain lagi jika ingin didampingi pemandu wisata, kamu harus bayar tiket sebesar Rp35 ribu.

Selamat berlibur, Gengs! (lay)

(and_)