Pend & Budaya

Fitur Baru Platform Rapor Pendidikan Versi 2.0 Rilis, Permudah Sekolah Lakukan Perencanaan Berbasis Data

Pend & Budaya

10 Mei 2023 15:05 WIB

Ilustrasi (Foto: Pixabay/DeltaWorks)

JAKARTA, solotrust.com - Sejak dirilis pada 2022, platform Rapor Pendidikan telah membantu lebih dari 284 ribu satuan pendidikan melakukan refleksi dan pembenahan, serta melakukan perencanaan berbasis data.

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Anindito Aditomo, pada acara Perilisan Rapor Pendidikan Versi 2.0, Rabu (10/05/2023), menjelaskan sebagai bagian dari Merdeka Belajar, Kemendikbudristek telah melaksanakan Asesmen Nasional yang mengukur kualitas hasil belajar literasi, numerasi, dan karakter serta kualitas lingkungan belajar di seluruh satuan pendidikan di Indonesia.



“Hasil Asesmen Nasional (AN) ini kami sampaikan sebagai umpan balik dan dasar melakukan Perencanaan Berbasis Data melalui Platform Rapor Pendidikan. Platform Rapor Pendidikan ini menjadi alat bagi satuan pendidikan untuk melakukan proses identifikasi, refleksi, dan benahi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,” tambahnya, dilansir dari laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, kemdikbud.go.id.

Adapun guna mengoptimalkan pemanfaatan platform, Kemendikbudristek terus melakukan evaluasi dengan menjaring masukan dan aspirasi dari para pemangku kepentingan. Evaluasi ini mendorong Kemendikbudristek melakukan penyempurnaan platform Rapor Pendidikan secara berkelanjutan, sehingga satuan pendidikan memperoleh bantuan yang semakin relevan dalam merencanakan pembenahan.

Kini platform Rapor Pendidikan versi 2.0 telah dirilis dan dapat dimanfaatkan satuan pendidikan, mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), pendidikan dasar, menengah, Sekolah Luar Biasa (SLB), hingga vokasi. Satuan pendidikan dapat menemukan beragam fitur baru.

“Saat ini platform Rapor Pendidikan hadir dengan proses identifikasi lebih ringkas, refleksi akar masalah lebih komprehensif, serta membantu satuan pendidikan untuk melakukan pembenahan dengan beragam inspirasi aksi pembenahan yang lebih mendorong aksi nyata,” ungkap Nino, sapaan akrab Kepala BSKAP Kemendikbudristek.

Dalam proses identifikasi masalah, Nino menjelaskan satuan pendidikan dapat mempelajarinya secara lebih ringkas melalui Halaman Ringkasan. Halaman ini diawali dengan deskripsi ringkas kondisi satuan pendidikan yang dapat dibaca kurang dari satu menit.

Ada pula fitur 6 indikator prioritas bagi jenjang pendidikan dasar dan menengah serta fitur 8 indikator prioritas bagi jenjang SMK. Selain itu, warna indikator kini menjadi tiga saja. Warna merah untuk kondisi kurang, kuning untuk kondisi sedang, dan hijau untuk kondisi sudah baik.

Di dalam tiap kartu indikator, satuan pendidikan dapat menemukan perbandingan hasil capaian dengan tahun sebelumnya.

Ada pula tombol ‘Arti Capaian Saya’ untuk membantu satuan pendidikan dalam memahami skor dari setiap indikator dan dari mana sumber datanya. Selain itu, satuan pendidikan dapat mengetahui posisi satuan pendidikannya dibanding satuan pendidikan lainnya.

Sementara dalam proses refleksi, Anindito menyebutkan refleksi akar masalah kini menjadi lebih komprehensif yang dapat dipelajari melalui halaman Akar Masalah. Pada halaman ini, satuan pendidikan dapat menemukan deskripsi indikator prioritas, empat kartu akar masalah utama, berbagai komponen akar masalah.

Satuan pendidikan kemudian diajak untuk berhenti dan merefleksikan sejenak mengenai capaian indikator prioritasnya. Satuan pendidikan pun dapat mengunduh laporan lengkapnya dalam format Excel.

Selanjutnya, satuan pendidikan dapat menggali beragam Inspirasi Benahi yang lebih mendorong aksi. Susunan inspirasi benahi juga sudah disesuaikan dan dimulai dengan indikator akar masalah paling mendesak. Selain itu, setiap Inspirasi Benahi dilengkapi tautan langsung ke langkah pembenahan konkret, seperti Pelatihan Mandiri yang relevan di Platform Merdeka Mengajar.

Kepala satuan pendidikan, pendidik, dan operator satuan pendidikan kini dapat mengakses platform Rapor Pendidikan Versi 2.0 melalui laman https://raporpendidikan.kemdikbud.go.id/. Melalui berbagai pembaruan platformnya, satuan pendidikan dapat semakin memahami hasil capaiannya.

Publik yang memiliki pertanyaan, kendala, serta masukan terkait platform Rapor Pendidikan dapat mengakses tautan https://bit.ly/FormLayananRaporPendidikan.

(and_)

Berita Terkait

Instagram Perkenalkan Fitur Baru Flipside, Apa Fungsinya? Cek di Sini!

Fitur Baru di Instagram Notes Bisa Share Lagu, Cocok buat Kodein Gebetan hingga Mantan

Permudah Belanja Online, Bukalapak Tambah Fitur Baru

Instagram Sekarang Bisa Menonaktifkan Postingan Teman Kamu

Instagram Beri Cara Baru Unggah Banyak Foto dan Video ke Stories

Lindungi Generasi Penerus, Kementerian Komdigi bakal Atur Batas Usia Anak di Dunia Digital

Jokowi Luncurkan Platform Digital Jagat Nusantara

Mengenal WonderVerse Indonesia, Platform untuk Mempromosikan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif secara Interaktif Digital

Transaksi Nontunai Melejit saat PPKM Darurat, Platform E-Commerce Diserbu

UNIVERSE, Platform Penggemar K-Pop Tembus 10 Juta Download Hanya dalam 4 Bulan

JYP Entertainment Beli Saham DearU, Platform Komunikasi Penggemar Milik SM Entertainment

Soloist Jeon Somi segera Rilis Single Baru

MV Terbaru Enhypen XO (Only If You Say Yes) Resmi Rilis, Engene Wajib Tahu 10 Tips Streaming Ini

Teaser II MV Enhypen XO (Only If You Say Yes) Keluar, Ini Track List Lain yang Perlu Kamu Ketahui!

Tampil dengan Gaya Punk-Rock, RIIZE Rilis Teaser Comeback Album Mini Pertama RIIZING

Setelah Limang Taun, UNGU Rilis Lagu Berbahasa Manado Ta Iris Iris

Kembali Bermusik, Maudy Ayunda Rilis Lagu Baru Cahaya

Asyiknya Berburu Jajanan di Depan Sekolah, Rasa Enak Harga Murah

Ramadan 1446 H Tetap Ada Pembelajaran di Sekolah, Ini Edarannya

Dapoer Ibu Bersama KAI Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah Boyolali

STMM Yogyakarta Gelar Wisuda Program Sarjana dan Sarjana Terapan Periode I 2024/2025

Tingkatkan Keterampilan Siswa, Kepala Sekolah SMK di Boyolali Ikuti Workshop Kebutuhan Industri

556 Bintara Baru Lulusan Semaba PK TNI AU A-53 Siap Perkuat Angkatan Udara

Cair, Lebih Rp5 Miliar Tunjangan Profesi Guru Satuan Pendidikan Muadalah dan Diniyah Formal Pesantren

Berita Lainnya