Hard News

Boyolali bakal Miliki Alun-alun Pancasila, Dilengkapi Patung Garuda Berukuran Besar

Jateng & DIY

27 Mei 2023 15:05 WIB

Patung Garuda yang dibangun di Alun-alun Pancasila

BOYOLALI, solotrust.com - Lahan eks Pasar Cepogo, Boyolali disulap menjadi Alun-alun Pancasila. Alun-alun ini dilengkapi patung Garuda megah menghadap ke Barat mengarah Gunung Merapi.

Alun alun Pancasila dibangun dengan anggaran sekira Rp8,7 miliar. Proses pembangunan alun-alun dengan 16 kios menjajakan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) setempat, saat ini telah memasuki tahap akhir.



Bupati Boyolali, M Said Hidayat berharap pembangunan alun-alun dapat selesai akhir bulan ini dan bisa diresmikan pada peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023 mendatang.

"Setelah alun-alun ini jadi, pada akhirnya nanti dapat dimanfaatkan masyarakat Cepogo dan masyarakat di seluruh Kabupaten Boyolali pada umumnya," katanya kepada wartawan, Jumat (26/05/2023) malam.

Bupati menjelaskan, Alun-alun Pancasila dilengkapi patung Garuda megah berukuran 10x11 meter menghadap Gunung Merapi. Patung terbuat dari tembaga dan kuningan kerajinan Desa Tumang.

Patung Garuda dibangun dengan dinding kokoh. Pada bagian kanan dilengkapi aksen lambang sila pertama hingga kelima, sedangkan di sebelah kiri terdapat aksen tulisan sila pertama hingga kelima.

"Di sebelah Selatan patung Garuda dibangun 16 kios. Sebanyak 15 kios diberi nama masing-masing desa di Kecamatan Cepogo, antara lain Bakulan, Cabean Kunti, Candigatak, Cepogo, Gedangan dan Genting. Selanjutnya Gubuk, Jelok, Jombong, Kembang Kuning, Mliwis, Paras, Sukabumi, Sumbung dan Wonodoyo. Satu kios lagi akan disediakan bagi masyarakat difabel Kecamatan Cepogo," urai M Said Hidayat.

Adapun kios-kios itu diperuntukkan pemasaran produk UMKM lokal Kecamatan Cepogo dari masing-masing desa dan masyarakat difabel, sehingga dapat meningkatkan perekonomian.

"Inilah wujud langkah pemerintah Boyolali dalam rangka memerhatikan, yo istilahe nek mbangun ki ojo enek sing kether, jangan ada yang tertinggal untuk kita pikirkan, termasuk saudara-saudara kita difabel," kata bupati. (jaka)

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya