Hard News

Semarang Merdeka Flower Festival Digelar Meriah, Bangkitkan Ekonomi Daerah

Jateng & DIY

28 Agustus 2023 21:36 WIB

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryati Rahayu ketika berada di Semarang Merdeka Flower Festival yang digelar pada rangkaian perayaan HUT ke-78 RI, Minggu (27/08/2023). (Foto: Dok. Istimewa)

SEMARANG, solotrust.com - Semarang Merdeka Flower Festival sukses digelar dengan meriah sebagai bagian dari rangkaian perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-78 RI, Minggu (27/08/2023). 
 
Festival ini mengambil rute mulai dari balai kota - Jalan Pemuda - Lawang Sewu - Jalan Pandanaran, dan finish di lapangan Pancasila Simpang Lima. Ini merupakan kali kedua pemerintah Kota Semarang menyelenggarakan Flower Festival setelah pertama diadakan pada 2022 lalu. 
 
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, mengatakan festival kali ini diikuti banyak pihak, mulai dari organisasi perangkat daerah (OPD) hingga TNI dan Polri.  
 
"Hari ini kita menggelar Semarang Flower Festival yang berbeda dengan tahun lalu, yaitu teman-teman OPD, kecamatan dan kelurahan juga ikut tampil dalam parade mobil. Jadi tidak hanya teman-teman swasta dan BUMN, tapi dari TNI-Polri juga ikut, pameran alutsista ikut devile juga," ungkapnya.  
 
Menurut Mbak Ita, sapaan akrab wali kota, selain menunjukkan keindahan rangkaian bunga, Semarang Merdeka Flower Festival juga menjadi momen tepat untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kinerja pemerintah. 
 
Semarang Merdeka Flower Festival merupakan wujud kolaborasi antara pemerintah kota, pihak swasta, serta badan usaha milik negara (BUMN) dan badan usaha milik daerah (BUMD) yang tahun ini diikuti total 34 instansi.
 
"Parade ini menunjukkan hasil-hasil pembangunan yang dikerjakan teman-teman OPD. Jadi masyarakat akan tahu apa yang dilakukan oleh dinas-dinas. Kita juga membagi ke dalam beberapa klaster, contohnya seperti Kecamatan Semarang Utara, Semarang Barat, Genuk itu penghasil perikanan dan olahannya," terang Mbak Ita.  
 
Dirinya pun berharap, Semarang Merdeka Flower Festival bersama dengan acara lain digelar selama Agustus akan membawa multiplier effect karena mampu membangkitkan sendi-sendi ekonomi bagi kesejahteraan warga Semarang. 
 
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat, Agustus ini kita banyak acara yang sangat luar biasa. Ada AEM (Asean Economy Ministry) yang dihadiri menteri-menteri ekonomi dari sepuluh negara ASEAN, Rakernas JKPI X, Final Lomba Nasi Goreng dihadiri Ibu Puan Maharani, Ketua DPR RI, dan hari ini adalah Semarang Merdeka Flower Festival," urai Mbak Ita. 
 
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, Wing Wiyarso, menjelaskan Semarang Merdeka Flower Festival mengangkat tema "Kita Indonesia” di mana ada keberagaman budaya, seni, dan tradisi Nusantara yang berbhineka tunggal ika.
 
"Alhamdulillah acara ini menunjukkan bagaimana kerukunan, harmonisasi dan saling mengisi di Kota Semarang. Apa yang ditampilkan ini menunjukkan kami bersama teman-teman OPD merapatkan barisan, kita bekerja untuk melayani masyarakat. Dari Semarang untuk Indonesia, kita persembahkan apa yang kita miliki, kita buktikan bahwa Semarang semakin hebat," pungkasnya.

(and_)