Hard News

Homestay di Boyolali Diminta Dikelola Profesional Standar ASEAN

Jateng & DIY

2 Oktober 2023 14:10 WIB

Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disparpora) Boyolali memberikan pelatihan terhadap para pengelola usaha homestay atau pondok wisata di wilayah kabupaten setempat

BOYOLALI, solotrust.com - Pengelolaan homestay di Kabupaten Boyolali diminta dilakukan secara profesional sesuai standar Indonesia dan negara negara ASEAN.

Terkait itu, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disparpora) Boyolali kembali memberikan pelatihan terhadap para pengelola usaha homestay atau pondok wisata di wilayah kabupaten setempat.



Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Boyolali, Budi Prasetyaningsih mengatakan, pelatihan pengelolaan usaha homestay untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kompetensi pengelolaanya agar lebih profesional.

“Mereka kami berikan pelatihan agar dalam pengelolaannya lebih profesional dan kualitas dalam memberikan pelayanan kepada para wisatawan,” katanya kepada wartawan, Senin (02/10/2023) di Selo Boyolali.

Pelatihan ini menyasar pada capaian para peserta mengetahui dan memahami karakteristik palayanan homestay atau pondok wisata.

“Setidaknya mereka memahami dan mengetahui standar homestay atau pondok yang berlaku di Indonesia dan negara negara ASEAN. Dalam pengelolaanya professional,” ungkap Budi Prasetyaningsih.

Pelatihan pengelolaan homestay kali ini diikuti sebanyak 40 peserta dari desa wisata di wilayah Boyolali.

“Pelatihan kali ini dibiayai dari anggaran dana alokasi khusus (DAK) nonfisik 2023 Disporapar Boyolali. Pelatihan ini dilaksanakan selama tiga hari, diawali dari penyampaian materi dan praktik lapangan. Praktik lapangan di objek wisata Conto Kabupaten Wonogiri,” jelas Budi Prasetyaningsih.

Seorang peserta, Sugiarti mengaku senang dapat mengikuti pelatihan diadakan Disporapar Boyolali. Pasalnya, dengan mengikuti pelatihan ini dapat menambah wawasan baru.

“Saya sangat senang dapat mengikuti pelatihan ini. Tentunya dengan pelatihan ini dapat ilmu baru serta menambah apa yang kurang pada homestay kami,” ucap pengelola homestay Songgo Lagit Desa Samiran ini.

Diungkapkan, sampai saat ini jumlah tamu berkunjung sekira 30 hingga 40 orang.

“Ramainya hanya Sabtu dan Minggu atau hari hari besar. Tamu bervariasi, ada warga negara asing, ada juga warga dari luar Kabupaten Boyolali. Biasanya tamu rombongan dan keluarga,” urai Sugiarti. (jaka)

(and_)

Berita Terkait

Peringati HUT RI, Desa Talunombo Gelar Pelatihan Digital Marketing

Dukung Pemberdayaan ODMK, Tim Peneliti Dosen Sosiologi UNS dan Griya Schizofren Gelar Pelatihan Sablon di Griya PMI Peduli

Lomba Nyanyi dan Kostum Jadoel Meriahkan SGS 2025 di Karanganyar

Peringati HUT ke-7, Balai Diklat Jadi Momentum Kemenkum Jateng Perkuat Kolaborasi Antarsatker

Pelatihan Tunas 3 dan Musdalub PD Tidar Jateng Sah Pilih Bobby sebagai Ketua

Peringati Baden Powell Day, Pramuka SMKN 1 Plupuh Gelar Bakti Sosial dan Pelatihan Penanggulangan Bencana Alam

Tradisi Buka Luwur Syech Maulana Ibrahim Maghribi, Upaya Pelestarian Budaya dan Dongkrak Wisata Lereng Merbabu

20 Finalis Berebut Gelar Mas dan Mbak Duta Wisata Boyolali 2025

Bupati Boyolali Cup Digelar di Stadion Pandanaran, Rebutkan Hadiah Rp22,5 Juta

Reog dan Panggung Hiburan Semarakkan Malam Tahun Baru di Boyolali

Atlet Esports se-Jateng Berebut Rp25 Juta dalam Boyolali Esports Championship 2024

Disporapar Boyolali: Objek Wisata Jadi Penyumbang PAD Tertinggi

Gelar Pelatihan Pengelolaan Homestay, Dinas Pariwisata Solo Ajak Pelaku Usaha Bangkit

Putra Bupati Juliyatmono Penuhi Panggilan Bawaslu, Sebut Tak Ada Kampanye di Alastuwo

Warga Kota Susu Serbu Gerakan Pangan Murah Polres Boyolali

Renovasi SDN 1 Guli Nogosari, Pemkab Boyolali Anggarkan Dana Rp200 Juta

2 Kelas SDN 1 Guli Nogosari Roboh, Siswa Belajar di Musala

Tradisi Tungguk Tembakau, Ungkapan Syukur Warga Lereng Merapi-Merbabu Boyolali

Muncul Genangan Air saat Hujan, Jalan Perempatan Sanggung Diperbaiki

Warga Boyolali Serbu Polsek Banyudono demi Beras Murah

Berita Lainnya