Hard News

Hujan Perdana di Solo dengan Intensitas Tinggi, Belasan Pohon Tumbang

Jateng & DIY

24 Oktober 2023 20:01 WIB

Hujan lebat disertai angin kencang melanda Kota Solo sekira pukul 16.02 WIB menyebabkan sejumlah pohon tumbang

SOLO, solotrust.com - Hujan lebat disertai angin kencang melanda Kota Solo sekira pukul 16.02 WIB menyebabkan belasan pohon tumbang. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo mencatat sedikitnya 15 pohon tumbang di titik berbeda.

Pohon tumbang ini terjadi di parkiran RS Panti Waluyo, Badran Manahan, depan Spesial Sambal Manahan, Timur Mangkunegaran, DPRD Solo, Kantor Kelurahan Gilingan, kompleks Universitas Kristen Surakarta Margoyudan, rel bengkong Purwosari, dan depan Bank Syariah Indonesia (BSI) Sriwedari.



Di Selatan SMA 7 Tipes, depan Pasar Elpabes, depan Stasiun Balapan, kompleks Stadion Manahan (Tenis Indoor), Jembatan Pasar Gedhe depan Balai Kota Solo, depan SMKN 3 Solo Gading.

Kepala BPBD Kota Solo, Nico Agus Putranto, mengimbau masyarakat untuk waspada dengan perubahan cuaca dari musim kemarau ke musim penghujan. Pasalnya, dimungkinkan akan banyak pohon tumbang disebabkan hujan lebat disertai angin kencang.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Solo mungkin saat ini sudah mulai ada perubahan musim dari musim panas ke musim penghujan. Dimungkinkan timbulnya angin kencang pada saat kondisi hujan, dimohon seluruh warga Kota Solo waspada," kata Nico Agus Putranto melalui sambungan telepon, Selasa (24/10/2023).

"Apabila terjadi hujan dan angin, mohon tidak berada di bawah pohon dan masuk berlindung di gedung atau di tempat-tempat yang aman," imbuhnya.

Terkini, sejumlah personel BPBD Kota Solo dan relawan masih berjibaku menangani pohon tumbang di 15 titik Kota Solo. Nico Agus Putranto mengaku belum menerima laporan korban jiwa diakibatkan hujan deras disertai angin kencang pada sore hari ini.

"BPBD dan relawan masih penanganan di beberapa titik tersebar. Masih penanganan semua, jadi belum ada validasi terakhir, belum kami terima. Kami masih penanganan dan assessment (penilaian-red) di beberapa titik. Sementara ada 15 titik, korban jiwa kami belum tahu karena masih assessment di lapangan semua," pungkasnya.

Hujan lebat disertai angin kencang juga mengakibatkan puluhan tenant di acara Kreasi Anak Sekolah Solo (Kreasso) ke-14 di Terminal Hall Tirtonadi ambruk, bahkan air juga masuk ke dalam lantai hall.

Salah satu warga Solo yang berada di lokasi, Kahfi Harahap mengatakan peserta Kreasso terdiri atas anak-anak sekolah panik berhamburan.

"Tenant rusak, peserta panik, air masuk ke dalam hall. Tidak ada korban jiwa, tapi kebanyakan pada panik lari-larian, soalnya hujannya lebat, anginnya gede," ungkapnya.

Sementara itu, pohon tumbang di depan Stasiun Solo Balapan mengakibatkan satu orang terjebak di dalam mobil. Proses evakuasi sulit dilakukan dan membutuhkan dongkrak untuk mengangkat mobil. (riz)

(and_)