BOYOLALI, solotrust.com – Special Olympic Indonesia (SOIna) Kabupaten Boyolali menggelar Pekan Spesial Olimpik Kabupaten (PeSOKab) II.
Kegiatan dibuka Wakil Bupati (Wabup) Boyolali Wahyu Irawan di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kampung Bangunharjo, Kelurahan Pulisen, Kecamatan Boyolali, Rabu (06/12/2023).
Dalam sambutannya, Wahyu Irawan menyampaikan apresiasi atas partisipasi anak-anak tunagrahita yang mengikuti PeSOKab II 2023.
“Dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam rangka pembinaan atlet anak-anak kita. Menambah semangat anak-anak, bisa menumbuhkan keberanian, menambah rasa percaya diri, bisa berkembang,” ungkap wabup yang juga ketua SOIna Boyolali.
Dijelaskan lebih lanjut Ketua PeSOKab II Boyolali, Aryadi Yuli Kristiawan, kegiatan ini diselenggarakan selama satu hari, diikuti 58 peserta dari sepuluh kecamatan di Boyolali.
“Spesial Olimpik itu adalah peserta atlet berkebutuhan khusus, khususnya tunagrahita,” jelasnya.
Terdapat empat cabang olahraga (Cabor) dipertandingkan, yakni bocce putra, bocce putri, lompat jauh tanpa awalan putra, dan lompat jauh tanpa awalan putri. Adanya ajang ini diharapkan dapat menjaring bibit-bibit atlet potensi.
“Bisa memiliki atlet atlet spesial olimpik untuk bisa mewakili ajang yang lebih tinggi. Bisa di ajang tingkat provinsi, nasional maupun internasional,” harap Aryadi Yuli Kristiawan.
Prestasi telah ditorehkan atlet Boyolali dalam ajang Boccegames di Semarang pada Mei lalu. Saat itu atlet asal Boyolali berhasil membawa pulang tiga medali emas dan satu perak. (jaka)
(and_)
