KARANGANYAR, solotrust.com - Menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024, umat Islam diimbau memilih pemimpin yang mengikuti dan menjalankan ajaran Rasulullah.

Hal itu disampaikan Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Karanganyar, Kadi Sukarna dalam sarasehan bertema Membangun dan Mendambakan Pemimpin Bermartabat di pendopo RM Said Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Rabu (13/12/2023).

Kadi Sukarna menyampaikan itu di hadapan para tamu undangan, terdiri atas organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam, remaja masjid, camat, dan kepala dinas atau yang mewakili. Ia meyakini Nabi Muhammad memiliki kualitas kepemimpinan tanpa cela yang mampu memberi solusi permasalahan umat.

"Memilih calon pemimpin nanti yang mematuhi rambu agama Islam. Tentunya yang sesuai kepemimpinan Nabi Muhammad," ujarnya.

Pemimpin mendatang juga harus memprioritaskan kepentingan agama dan menjaga keutuhannya dalam tiap pengambilan kebijakan. Pemimpin juga menghindari nafsu sesaat yang mengorbankan kepentingan rakyat.

Lebih lanjut, Kadi Sukarna mengatakan arah politik personal diserahkan ke masing-masing anggota. Pihaknya menegaskan ICMI Karanganyar tetap netral 

"Jelang pemilu ini kita semua menjaga kedamaian, bermartabat, dan bebas kecurangan. Di sini kami mengedukasi dengan menghadirkan narasumber komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Korwil ICMI Jawa Tengah," paparnya.

Sementara itu, Bupati Karanganyar, Rober Christanto yang ikut dalam sarasehan juga mengatakan, seluruh elemen masyarakat dirangkul untuk mewujudkan pemilu damai. ICMI Karanganyar merupakan komponen penting di wilayahnya.

"Titik kunci menjaga potensi pascapemilu dengan menggandeng seluruh lapisan masyarakat," tandas dia. (joe)

(and_)