Solotrust.com - Pada Oktober 2021 Microsoft meluncurkan Subsistem Windows untuk Android (WSA), sebuah fitur dengan yang memungkinkan Windows 11 menjalankan aplikasi Android.

Fitur ini berfungsi pada prosesor x86-64 dan ARM, meskipun sebagian besar Android berjalan pada ARM saat ini.

Melansir GSM Arena, Jumat (08/03/2024), Subsistem Windows untuk Android akan dihentikan tahun depan.

Pihak perusahaan telah memperbarui halaman Microsoft Learn tentang hal ini dan mencatat WSA akan kehilangan dukungan mulai 5 Maret 2025.

Kendati demikian, kamu masih bisa terus menginstal dan menjalankan aplikasi (dari Amazon App Store) hingga saat itu, bahkan mendapatkan dukungan jika mengalami masalah.

Terlepas dari rencana ini, sangat mungkin upaya komunitas akan menghidupkan kembali fitur tersebut.

Beberapa pengembang sudah menemukan cara meng-install dan menjalankan Google Play Store, meskipun tidak didukung secara resmi.

Itukah yang mematikan WSA? Play Store adalah celah terbesar dimiliki Google di sekitar Android.

Sistem operasinya mungkin open source, namun perangkat tanpa akses ke Play Store tidak akan banyak diadopsi.

Bagaimanapun, tidak ada kabar tentang perubahan pada Phone Link, jadi kamu masih bisa menggunakan aplikasi Android dari perangkat Windows.

Hanya saja aplikasi tersebut akan berjalan di telepon seluler (Ponsel) milikmu dan mengalirkan tampilannya ke PC. Namun, hanya ponsel dari merek tertentu yang mendukung fitur ini.

Ada juga upaya Google sendiri dalam menjalankan software Android di PC – Google Play Games.

Seperti namanya, ini ditujukan untuk bermain gim, namun tidak ada perbedaan mendasar antara aplikasi dan gim (ya, game lebih mudah untuk dimonetisasi).

Ada juga aplikasi pihak ketiga yang menjalankan perangkat lunak Android di Windows dan Linux. (and)

(and_)