Hard News

Tanam Jagung di Lahan Kodam IV/Diponegoro Wujud Sinergi TNI, Petani dan Akademisi

TNI / Polri

15 Agustus 2024 12:03 WIB

Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Dedy Suryadi bersama kapolda Jawa Tengah dan akademisi Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan kegiatan penanaman jagung di lahan milik Kodam IV/Diponegoro di Bulusan, Tembalang, Semarang (14/08/2024)

SEMARANG, solotrust.com - Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Dedy Suryadi bersama kapolda Jawa Tengah dan akademisi dari Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan kegiatan penanaman jagung di lahan milik Kodam IV/Diponegoro di Bulusan, Tembalang. 
 
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama mendukung ketahanan pangan nasional melalui pemanfaatan lahan militer dengan teknologi pertanian modern, Rabu (14/08/2024)
 
Penanaman jagung dilakukan di lahan seluas 50 hektare yang telah disiapkan dengan cermat. Lahan diolah menggunakan teknologi modern dirancang untuk meningkatkan efisiensi produksi dan kualitas hasil panen. 
 
Teknologi ini mencakup penggunaan mesin tanam otomatis dan sistem penyemprotan menggunakan drone yang dapat mengoptimalkan distribusi air dan nutrisi pada tanaman.
 
"Kita akan mencoba menanam jagung ini di lahan kurang lebih 50 hektare. Kita coba dulu nanti setelah lihat perkembangan sampai tiga bulan ke depan, kita laksanakan ekspansi," ujarnya.
 
Mayjen TNI Dedy Suryadi dalam sambutannya menyatakan kegiatan ini merupakan wujud sinergi antara TNI, petani, dan akademisi untuk memberikan kontribusi nyata terhadap program ketahanan pangan di Indonesia. 
 
"Tujuan dari penanaman ini tadi saya sampaikan bahwa bagaimana lahan ini bisa lebih produktif dan bagaimana masyarakat yang ada di wilayah ini bisa lebih sejahtera," imbuh pangdam.
 
Direktur Agrobudiluhur, M Mutaqim sebagai mitra Kodam IV/Diponegoro turut mengapresiasi langkah ini dan menegaskan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan di masa depan. 
 
"Membangun ketahanan pangan di Jawa Tengah, maka kami berdiri di sini bersama seluruh stakeholder yang ada. Turut serta bergotong-royong dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional," ungkapnya.
 
Selain inovasi dan teknologi dalam sektor pertanian, kolaborasi ini dapat menjadi model bagi daerah lain dalam mengembangkan potensi lahan belum optimal. Penanaman jagung ini diharapkan dapat memberikan hasil maksimal serta menjadi inspirasi bagi petani dan pelaku pertanian lainnya di Indonesia. (fjr)

(and_)

Berita Terkait

Berita Lainnya