FLORES TIMUR, solotrust.com - Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), meletus dahsyat pada Senin (07/07/25) pukul 11.05 WITA. Letusan mengakibatkan semburan abu vulkanik hingga mencapai 18 kilometer.
Semburan abu vulkanik terpantau berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal. Pergerakan semburan abu condong ke arah Utara, Timur Laut, dan Barat Laut.
Menurut petugas Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-laki, Fajaruddin M Balido, erupsi terekam seismogram dengan amplitudo maksimum 47,3 milimeter.
“Durasi sementara ini ± 6 menit 26 detik," ungkapnya, dikutip dari sebuah sumber.
Fajaruddin M Balido menambahkan, saat erupsi terdengar suara dentuman kuat hingga terjadi guguran awan panas mengarah ke Utara dan Timur Laut. Erupsi ini mengakibatkan terganggunya penerbangan dari dan menuju Bali.
Menanggapi peristiwa erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur pada 7 Juli 2025, General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, menyampaikan seluruh instansi terkait di Bandara I Gusti Ngurah Rai bersama-sama melakukan pengamatan dan pembaruan situasi terkini.
Melalui pemantauan, pergerakan abu vulkanik hingga pukul 15.30 WITA tidak memengaruhi udara di Bali, sehingga penerbangan tetap beroperasi dengan normal. Beberapa maskapai yang melayani penerbangan rute Labuan Bajo, Australia, Singapura, dan Korea Selatan terkonfirmasi mengalami pembatalan serta penundaan. Tercatat ada 24 penerbangan mengalami pembatalan. (Aziza Aulia Sari)
*) Sumber
(and_)