SOLO, solotrust.com- Rentetan peledakan bom di Surabaya hingga penyerangan di sejumlah markas kepolisian mengundang aksi keprihatinan dari banyak pihak. Kali ini keprihatinan tersebut datang dari Majlis Tafsir Al-Qur'an (MTA) Pusat. Bahkan, MTA secara tegas mengutuk keras perbuatan tersebut.
Hal ini disampaikan langsung oleh Pimpinan MTA Pusat Ahmad Sukina saat menggelar jumpa pers dengan wartawan, di Gedung MTA Pusat, pada Jumat (18/5/2018) siang.
”Kami selaku pimpinan Pusat MTA sangat memprihatinkan dan sangat menyayangkan persitiwa tersebut. Menurut pendapat saya itu ada motif-motif negatif, dan kami ikut berbelasungkawa atas meninggalkan polisi dan warga yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut,” jelasnya.
Ia juga menegaskan, apa yang dilakukan oknum tak bertanggung jawab ini jauh dari ajaran Islam. Karena menurutnya ajaran Islam yakni mengajarkan kasih sayang.
Dalam kesempatan tersebut, juga turut hadir Wakapolresta Surakarta AKBP Andy Rifai. Dalam keterangannya mengucapkan terimakasih atas simpati dan dukungan yang diberikan, khususnya untuk melakukan penanganan terhadap kasus terorisme. (dit)
(wd)
