SOLO, solotrust.com- PT. Jasamarga Solo Ngawi selaku pengelola tol Salatiga - Ngawi akan membuka tol fungsional tersebut selama 24 jam hingga Minggu (24/6/2018) mendatang.
Seperti disampaikan Edi Broto selaku pemimpin proyek PT. JSN kepada solotrust.com bahwa pihaknya menerapkan aturan tersebut menyusul arahan dari pihak kepolisian.
"Sesuai arahan pihak kepolisian, tol fungsional tersebut masih akan dibuka 24 jam non-stop pada hari terakhir tersebut," jelas Pimpro PT JSN, Edi Broto.
Terkait kepadatan, Edi menyebutkan, arus lalu lintas di ruas tol fungsional terus meningkat pada arus balik ini. Dikatakan Edi, saat ini, rata-rata jumlah kendaraan melintas mencapai 800 hingga 850 unit per jam.
Lebih lanjut, ia menjelaskan kepadatan tol jauh lebih tinggi saat arus balik dibandingkan arus mudik lalu. Oleh sebab itu pihaknya mulai menerapkan operasional 24 jam.
Bahkan, setelah dilakukan evaluasi, untuk memperlancar arus balik, pihaknya juga memutuskan untuk memberlakukan 2 lajur kendaraan di jalur Kali Kenteng.
"Sebelumnya jalur Kali Kenteng hanya dilalui satu kendaraan kini bisa diisi 2 kendaraan bersamaan," kata Edi.
Sebagai tambahan informasi, dikatakan Edi, setelah masa angkutan lebaran 2018 yang berakhir pada Minggu 24 Juni, tol fungsional itu kembali ditutup untuk pemantapan pengerjaan proyek yang belum selesai.
"Kami targetkan selesai di Oktober-November 2018. Dan pada akhir tahun nanti harapannya ruas tol Salatiga - Ngawi bisa operasional secara penuh," tutup Edi. (adr)
(wd)