SOLO, solotrust.com - Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo mengingatkan kepada pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) ataupun seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkot Surakarta agar tidak melupakan tradisi ziarah ke makam para pemimpin terdahulu.

Seperti diungkapkan Wali Kota bahwa dengan melakukan ziarah ke makam kubur, sama halnya menjunjung tinggi perjuangan yang dilakukan Wali Kota terdahulu sebagai abdi masyarakat.

Dia pun berharap pemimpin (Wali Kota) di masa yang akan datang tetap melestarikan tradisi ziarah ke makam.

"Tradisi ziarah penting dilakukan, siapa pun yang menjadi Wali Kota nantinya, harus tetap menjaga tradisi ini," ujar pria yang akrab disapa Rudy, di sela kegiatan ziarah, Jumat (22/6/2018).

Adapun maksud dari ziarah yang dilakukan Rudy bersama jajarannya pada Jumat ini ialah dalam rangka memperingati hari jadi Pemerintah Kota Surakarta 16 Juni.

Terdapat empat makam mantan Wali Kota yang dikunjungi pejabat Pemkot di hari jadi. Di antaranya Makam Wali kota Surakarta pertama Sindoerejo di Kelurahan Sewu, Kecamatan Jebres.

Kemudian makam Wali Kota Surakarta ke-XII Soekatmo Prawirohadisebroto di Bibis Kulon, Kelurahan Nusukan, Banjarsari. Setelah itu, makam Wali kota ke-XV Slamet Suryanto di Bonoloyo, Kadipiro.

Dan terakhir, Rudy bersama rombongan berziarah di makam Pj Wali Kota tahun 2015, Budi Suharto di Pracimaloyo, Makamhaji. (adr)

(way)