Hard News

Proyek MTSS, Kontraktor Pasang Bore Pile 600 Titik

Jateng & DIY

25 Agustus 2018 11:35 WIB

Suasana jalannya proyek MTSS, Jumat (24/8/2018). (solotrust.com/adr)

SOLO, solotrust.com - PT. Wijaya Karya (WIKA) selaku pelaksana proyek Masjid Taman Sriwedari Surakarta (MTSS) mulai melaksanakan pengerjaan tahap awal berupa pembangunan fondasi. Hal itu diungkapkan Manager Proyek Pembangunan MTSS dari PT Wijaya Karya (Wika) Agung Budiyanto.

"Untuk saat ini aktivitas sudah tahap pemasangan bore pile untuk konstruksi bangunan masjid. Jumlahnya berkisar 600 titik," terang Agung di kantor proyek MTSS, Jumat (24/8/2018)



Agung menuturkan, pemasangan bore pile itu bakal memakan hingga waktu dua bulan ke depan dan berlangsung selama 24 jam penuh. Sedangkan jumlah pekerja proyek tersebut melibatkan 100 an pekerja.

"Jumlah bore pile yang dipasang ada berjumlah 600 titik, pemasangan bore pile dapat berlangsung sampai dua bulan ke depan, sejauh ini sudah 56 titik yang kami pasang," bebernya.

Ia merinci kedalaman bore pile di masing-masing bagian. Seperti di area masjid utama kedalamannya adalah 8,5 meter, di menara pendukung 4 unit adalah 13,5 meter, sedangkan untuk menara utama kedalamannya mencapai 30 meter. 

Ia juga memaparkan, masjid dua lantai itu dilengkapi menara penunjang 4 unit dengan tinggi 30 meter. Dan untuk menara utama tingginya 114 meter.

Untuk kelancaran proyek, kata Agung, pihaknya bakal intens melakukan koordinasi dengan dinas terkait.

"Sejauh ini belum ada kendala berarti, kami akan selalu berkoordinasi langsung dengan pihak-pihak terkait, seperti saat pembersihan lahan, pemotongan pohon-pohon sekitar lokasi proyek, kita koordinasi dengan DLH, DPUPR, Disparta," terangnya.

Agung menambahkan, saat ini pihaknya juga tengah menyiapkan barak pekerja yang dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas penunjang.

"Kita juga tengah menyiapkan barak pekerja, jadi untuk pekerja semua kita lokalisir di dalam proyek, kita lengkapi juga dengan toilet, mushola yang bisa menampung hingga 150 jama'ah pekerja proyek," tambah dia. (adr)

(wd)