Hard News

Gandeng UGM, Kemenhub Bangun Rumah untuk Korban Gempa Lombok

Hard News

27 Agustus 2018 13:31 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat mengunjungi Pelabuhan Badas di Sumbawa Besar. (Dok Kemenhub)

LOMBOK, solotrust.com – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana membangun rumah-rumah untuk para korban gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat mengunjungi Pelabuhan Bangsal, Kecamatan Pemenang, Lombok Utara mengatakan, pihaknya akan menggandeng Fakultas Teknik (FT) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta untuk hal perencanaan desain rumah.



“Kami bekerja sama dengan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada untuk membangun rumah-rumah. Rumah ini didesain oleh teman-teman di FT UGM. Sifatnya temporer tapi bisa menjadi growing house," jelasnya dalam keterangan tertulis, Minggu (26/8/2018).

Tempat tinggal bagi para korban gempa itu dibangun dengan sistem huntrap atau hunian transisi menuju permanen yang akan tersebar di beberapa titik. Rencananya, akan dibangun 50 rumah yang berada dalam satu kluster dengan target penyelesaian pembangunan 9 September 2018.

"Satu hal yang baik menurut saya, di mana rumah itu dibangun dengan bahan-bahan yang ada di sini. Stakeholder perhubungan bersama FT UGM akan membangun 50 rumah di sini yang berupa satu kluster. Kita harapkan nanti tanggal 9 September sudah selesai," ungkap Menhub.

Sementara Dekan FT UGM Nizam menambahkan, rumah dengan sistem huntrap ini akan dibangun menggunakan rangka baja yang lebih tahan gempa. Sedangkan dindingnya menggunakan material yang masih dimiliki oleh masyarakat, contohnya bambu atau papan.

Untuk tahap awal, rumah ini akan dibangun dengan luas 18 meter persegi (3 x 6 m) yang kemudian nantinya akan bisa dijadikan rumah permanen yang lebih luas lagi.

"Rumah transisi ini tidak perlu dibongkar lagi dan nanti bisa jadi rumah permanen. Rangka yang digunakan baja, sehingga lebih tahan gempa. Dindingnya bisa menggunakan material yang ada misal pakai bambu atau papan yang masih tersisa. Jadi kita mulai dengan rumah inti 18 m persegi, nanti bisa berkembang menjadi 36, 72, dst. Kita ingin basisnya masyarakat sendiri yang bangkit dan berdaya kembali untuk membangun masa depannya," urai Nizam.

(way)

Berita Terkait

Kemenhub Usulkan 18.017 Formasi ASN 2024

Pendaftaran Hingga 18 April 2024, KAI Dukung Program Motor Gratis Kemenhub

Kemenhub Koordinasikan Kesiapan Pengalihan Penerbangan dari Bandara Husein Bandung ke Kertajati

Libur Iduladha, Kemenhub Siapkan Antisipasi Lonjakan Pergerakan Penumpang dan Kendaraan

2248 Peserta Mudik Gratis Kemenhub Dijadwalkan Tiba di Solo 19-20 April 2023

Kemenparekraf Gandeng Kemenhub Luncurkan Program Mudik Gratis

Bantu Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem, PT Djarum Bangun 5 Rumah di Grobogan

Kasus 3 Murid TK Korban Politik Rembang, Kuasa Hukum Wali Murid Sebut Kantongi Sejumlah Bukti

Seluruh Korban Terjamin, Jasa Raharja Proaktif Data Korban Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang

Seorang Kades di Karanggede Boyolali Jadi Korban Premanisme, Polisi Kantongi Nama Pelaku

Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Bus PO Shantika di Tol Pemalang

Kecelakaan KA Turangga vs Commuterline: Seluruh Penumpang Selamat, Korban Cedera Dibawa ke RS Terdekat

Serangan Israel Terus Bergulir, Korban Meninggal Tembus 8500 Jiwa

Gempa Donggala, PMI Kota Surakarta Siap Kirim Relawan dan Bantuan

Relawan di Lombok Mulai Dirikan Hunian untuk Korban Gempa

Hingga Saat Ini, PMI Surakarta Sudah Kirim Enam Kloter Relawan ke Lombok

PT PLN Area Surakarta Peduli Gempa Lombok

Kembali Kirim Personil ke Lombok, PMI Surakarta Fokus Kembalikan Psikologi Korban Gempa

Diguncang Gempa, Lombok Kehilangan 100.000 Wisatawan Asing

Orasi di UGM, Sri Sultan HB X Singgung Kebudayaan Indonesia Baru

3 Wisata Alam di Yogyakarta yang Cocok Dikunjungi Bareng Orang Terdekat

Mahasiswa UGM Diduga Mesum di Lokasi KKN, Dipergoki Bu Lurah

Nostalgia, Jokowi Bertemu Teman Kuliahnya di UGM

Prilly Latuconsina Jadi Dosen Kelas Kajian Selebritas di UGM

Robot Pendeteksi Kekeroposan Pohon Ciptaan Mahasiswa UGM: Atasi Kerugian Akibat Pohon Tumbang

Berita Lainnya