SOLO, solotrust.com - Fashion On The Street At Night menyemarakkan perhelatan Festival Laweyan yang digelar di sepanjang Jalan Sidoluhur Kampoeng Batik Laweyan, Sabtu (29/9/2018) malam.
Kegiatan tersebut merupakan peragaan busana batik muslim yang diikuti sebanyak 600 peragawati dengan panjang catwalk red carpet 200 meter. Fashion On The Street At Night tercatat memecahkan rekor MURI sebagai Peragaan Busana Muslimah Batik Terbanyak.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daeeah Kota Surakarta, Untara, mengatakan, potensi seni dan budaya Kota Solo semakin beragam tumbuh dan berkembang, tidak hanya sekedar menjadi tontonan melainkan mampu menjadi fiiosofi kehidupan bermasyarakat.
"Jadikan generasi penerus bangsa dan masyarakat senang, cinta dan bangga pada produk seni dan budaya sendiri, yang pada akhirnya masyarakat akan merasakan betapa besarnya manfaat seni dan budaya bagi kehidupan," tandasnya disela acara.
Adapun Festival Laweyan ke-4 tahun 2018 mengusung tema Nyawang Laweyan. Festival tersebut terselenggara mulai 25 September hingga 2 Oktober 2018.
Selain kegiatan tersebut, selama tanggal 29 September hingga 2 Oktober 2018, diadakan Pasar Malam Laweyan yang menampilkan pentas seni budaya serta pameran kuliner dan produk kerajinan unggulan dari 11 Kelurahan di wilayah Kecamatan Laweyan. Kemudian, pada puncak acara Nyawang Laweyan 2 Oktober 2018 mendatang bakal ada Laweyan Award. (adr)
(wd)