SRAGEN, solotrust.com- Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen melakukan penyuluhan kesehatan lingkungan kepada warga di Balaidesa Kadipiro, Kecamatan Sambirjo, Sragen, Rabu (24/10/2018).
Kegiatan ini yang merupakan bagian dari sasaran non fisik kegiatan TMMD ke 103 tersebut mendatangkan tim penyuluhan kesehatan Lingkungan dari dinas kesehatan kab Sragen.
Menurut petugas penyuluh Dr Kiki Dwi, soal kesehatan lingkungan warga harus bisa memahami, yang artinya suatu kondisi lingkungan yang mampu menopang keseimbangan ekologis dan dinamis antara manusia dan lingkungan, agar mencapai kehidupan manusia yang sehat dan bahagia.
“itu diantaranya penyedian air, pengolahan air buangan, pembuangan sampah, higiene makan dan pengendalian pencemaran udara dan lain sebagainya.” Tuturnya.
Kiki menambahkan, pembuangan sampah juga dibagi dua macam, yaitu sampah basah dan sampah kering. Sampah kering dapat dikumpulkan menjadi satu dan dapat dibakar dan sampah kering tidak boleh dicampur dengan sampah basah. “tujuannya agar dapat diurai oleh cacing tanah sehingga dapat menyuburkan tanah.” Jelasnya.
Kiki juga meminta kepada warga agar membiasakan cuci tangan sebelum dan sesudah makan. Buang air besar di toliet atau jamban. “Kalau masih ada yang buang air besar di sembarang tempat akan mengkibatkan datangnya berbagai penyakit.” Ungkapnya.
Penyuluhan kesehatan lingkungan tersebut juga dihadiri oleh Babinsa, Babinkamtibmas, perangkat desa serta 50 orang warga Desa Kadipiro.
()