SOLO, solotrust.com - Pemkot Surakarta menggelar acara Pembentukan Kader Keselamatan dan Ketertiban Lalu Lintas dalam rangka peringatan Hari Kecelakaan Sedunia yang jatuh setiap tanggal 16 November. Acara berlangsung di Car Free Day, Ngarsopuro Jalan Slamet Riyadi, Minggu (18/11/2018)
Acara dihadiri oleh Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo dan Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo, Pj. Sekretaris Daerah Untara, kepala Organisasi Perangkat Daerah beserta jajarannya, Muspida Kota Surakarta, Kepala Jasa Raharja dan juga KMSK (Komunitas Masyarakat Sadar Keselamatan).
Pada kesempatan ini, Wali Kota Surakarta, FX. Hadi Rudyatmo menyampaikan, bila pemerintah ingin menyadarkan pada warga tentang pentingnya menjaga keselamatan dalam berkendara, supaya bisa menekan angka kecelakaan yang terjadi setiap tahunnya.
Dikatakan Rudy, Pemkot membentuk kader keselamatan dan ketertiban lalu lintas di mana pesertanya sebanyak 70 orang dengan rincian 51 orang berasal dari satuan Linmas kelurahan yang ada di Kota Surakarta dan 5 orang Linmas dari kecamatan, dan sisanya dari anggota KMSK.
Para kader itu dilantik langsung oleh Wali Kota Surakarta, dilakukan juga penandatanganan pada sebuah spanduk yang menjadi simbol komitmen Pemkot dalam meningkatkan keselamatan dan ketertiban berlalu lintas.
Selanjutnya, kader tersebut bakal bertugas menyosialisasikan dan menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga keselamatan dalam berkendara, terutama kepada para remaja yang belum memiliki surat izin mengemudi,
"Selain itu, juga menjadi subjek terdepan dalam menanggulangi remaja yang suka berkelahi, konsumsi minuman keras serta narkoba," ujar Rudy kepada wartawam di sela acara.
Bagi Rudy, alasan dibentuk kader keselamatan dan ketertiban lalu-lintas karena orang tua dinilai belum tentu mampu sepenuhnya memberikan bimbingan kepada anak, dalam rangka penggunaan kendaraan bermotor yang benar.
"Jangan sampai anak-anak kita dididik untuk melanggar peraturan bangsanya sendiri," tegas Wali Kota. (adr)
(wd)