SOLO, solotrust.com - Pascatertangkapnya seekor macan tutul di Desa Wonorejo, Jatiyoso, Karanganyar, Sabtu (22/12/2018) lalu, sampai saat ini tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah (Jateng) masih melakukan penyelidikan pasti.

Macan tutul tersebut diduga berasal dari Gunung Lawu dan turun ke pemukiman warga hingga membuat geger warga sekitar, karena memangsa hewan peliaharaan warga.

Kepala Seksi Wilayah I BKSDA Jateng Titi Sudaryanti kepada Solotrust.com, Kamis (27/12/2018) mengatakan, kalau penyebab pastinya tim masih melakukan pengecekan. Hanya saja, ada dua dugaan mengapa macan tutul itu turun ke kawasan kaki Gunung Lawu.

”Untuk sementara hasil penyelidikan, macan tutul itu turun karena di atas beberapa waktu lalu terjadi kebakaran. Sedangkan, dugaan lainnya, macan tutul itu mengajari sang induk mencari makan," terangnya.

Memang berdasarkan keterangan BKSDA Jateng beberapa waktu lalu, ada dua macan yang berhasil tertangkap kamera pengintai. Satu macan tutul dewasa dan satu masih indukan. Sedangkan satu macan yang tertangkap merupakan macan tutul berusia dewasa.

Kini, macan tutul yang ditangkap telah dititipkan di Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ). (dit)

(way)