Serba serbi

Masuk Periode Low Season, Hartono Mall Geber Event di Januari 2019

Wisata & Kuliner

19 Januari 2019 01:09 WIB

Festival Sate Hartono Mall Solo Baru.

SUKOHARJO, solotrust.com- Memasuki periode low season, pusat perbelanjaan Hartono Mall Solo Baru berusaha mendongkrak trafik pengunjung dengan berbagai acara. Salah satunya, Festival Sate #2 yang telah diadakan selama 5 hari, yaitu tanggal 10 -14 Januari 2018 di area parkir VIP.

Public Relations Hartono Mall Solobaru, Elfizia Carina mengatakan, penyelenggaraan festival sate ini karena melihat kesuksesan festival sate yang pertama pada tahun 2018 lalu.



"Animonya tinggi jadi di awal tahun yang baru kita buat lagi tematik kuliner festival sate yang kedua. Memang sengaja dibarengi pameran komputer dan smartphone," tuturnya.

Menurutnya, ternyata masyarakat yang menggemari sate tinggi, sehingga segmentasi pengunjung meluas. Menu sate bisa dinikmati semua usia dari anak-anak, remaja dan orang tua. Sate juga bisa dinikmati tanpa lontong dan cukup mengenyangkan.

Sebanyak 20 tenant menyajikan ikon-ikon sate legendaris dari berbagai daerah di Indonesia. Antara lain sate ayam, sate kambing, sate sapi, sate kelinci, sate kobra, sate landak, sate lilit, sate jamur, sate bulus, sate jeroan, sapi gulung, sate sarepeh (Rembang), sate menthok, sate kuda, sate gurita, sate cumi, sate Padang, dan sate kere.

"Pengunjung tak perlu khawatir, ada sate buah yang diharapkan dapat menurunkan kadar kolesterol pengunjung usai menyantap sate," ujarnya.

Untuk mengantisipasi animo pengunjung, pihaknya menyediakan kapasitas tempat duduk sekitar 50-100 orang. Sesuai target trafik pengunjung sebesar 2 kali lipat dari kondisi normal. Untuk menarik minat pengunjung juga diadakan sejumlah event, yaitu kesenian tradisional, modern hingga kontemporer.

Rencananya, Hartono Mall Solo Baru akan menggelar event kuliner tematik lagi dengan konsep Pesta Daging pada akhir bulan Februari 2019. Dimana semua jenis daging benar-benar dihadirkan di festival kuliner tersebut.

Diakui, kondisi di periode low season ini berbeda jauh dibanding periode Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 (Nataru) yang justru okupansi mall mencapai puncaknya. Menurutnya, peningkatan trafik udah mulai terasa di pertengahan bulan, yaitu tanggal 10 Desember sampai tutup tahun 2018.

Menurutnya, okupansi tinggi terutama terlihat di tanggal 22 sampai 25 Desember 2018 itu dipengaruhi oleh libur anak sekolah. Tingginya tingkat pengunjung  terlihat dari foodcourt. Kata Fia, bila dibanding tahun 2017 ada peningkatan tinggi namun ia tak menyebutkan detail angkanya. (Rum)

()