Hard News

Satlantas Surakarta Pastikan Pembuatan SIM Tanpa Tes Hoaks

Jateng & DIY

02 April 2019 15:17 WIB

(Dok Instagram Satlantas Polresta Surakarta)

SOLO, solotrust.com – Satlantas Polresta Surakarta memastikan bahwa info pembuatan SIM kolektif tanpa tes adalah hoaks. Info tersebut beredar luas melalui pesan berantai di grup WhatsApp.

Pernyataan itu ditegaskan langsung oleh Kasatlantas Polresta Surakarta saat dihubungi solotrust.com, Selasa (2/4/2019).



"Iya itu murni hoaks berita bohong," tegas Kasatlantas.

Dalam pesan yang diterima solotrust.com, tertulis bahwa akan diadakan pembuatan SIM secara kolektif tanpa tes, cukup datang, foto, dan bayar saja. Tertera juga pelaksanaan pembuatan SIM kolektif itu yakni pada Rabu (3/4/2019) di Alun-alun Surakarta pukul 07.30 WIB-selesai.

Tak hanya itu, bahkan pesan berantai itu juga menjelaskan detail mengenai persyaratan yang harus dibawa beserta biaya untuk masing-masing jenis SIM.

“FC KTP (KTP asli dibawa). Kalau pake resi KTP Sementara harus ada Kartu Keluarga. Surat Keterangan Sehat dari Puskesmas. Surat Keterangan dari Kelurahan dan Kecamatan setempat,” tulis pesan tersebut. Untuk biaya, SIM B Rp190 ribu, SIM A Rp150 ribu, dan SIM C Rp90 ribu.

“H.O.A.X ya sobat lantas, iku infone wes tekan grup arisan, grup pramuka, grup ronda nganti grup layangan, dst. Monggo disebarkan bahwa itu berita bohong ya,” tulis Satlantas Surakarta dalam unggahan di akun Instagram, Selasa (2/4/2019).

“Buat yang bikin hoax beginian kasian banget ya hidupnya, hidupmu ga asik. dosane akeh sisan,” sambungnya.

Masyarakat diminta berhati-hati dan mewaspadai informasi yang breeder. Untuk memastikan informasi pembuatan SIM, bisa langsung menghubungi pihak Satlantas.

Untuk itu, Kasatlantas mengimbau agar masyarakat tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar khususnya di media sosial tanpa sumber kebenaran yang pasti. (adr)

(way)