SEMARANG, solotrust.com- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Terminal Mangkang dan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Minggu (5/5/2019).
Dalam kinjungannya Menhub menyampaikan dua hal lain terkait dengan kesiapan Angkutan Lebaran pada moda transportasi laut. Pertama yaitu pelaksanaan rampcheck secara rutin dan kedua komunikasikan dengan jelas kepada penumpang terkait penjualan tiket dan jadwal kapal.
“Saya menemui di beberapa tempat di Kalimantan komunikasi itu tidak clear, sehingga mereka datang ke pelabuhan tidak ada kapal, mekanisme ini musti ditingkatkan sehingga mudik berjalan dengan baik dan bisa menampung sesuai kapasitas,” ungkapnya, dilansir dari laman resmi Kementerian Perhubungan.
Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perhubungan Laut dan Ditjen Perhubungan Darat juga memanfaatkan pelabuhan Tanjung Emas sebagai tempat tujuan para pemudik pada program mudik gratis pemudik sepeda motor dengan kapal laut dan kapal penyeberangan. Tahun ini total kuota yang disediakan mampu menampung hingga 8000 penumpang dan 4000 sepeda motor untuk kapal laut. Sementara, untuk total kuota dengan kapal roro penyeberangan sebanyak 2000 penumpang dan 1000 motor (untuk keberangkatan Jakarta-Semarang dan sebaliknya).
Setiap tahunnya, Kemenhub terus meningkatkan jumlah kuota penumpang dan sepeda motor program mudik gratis dengan kapal laut dan kapal penyeberangan. Hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari program Kemenhub untuk mengurangi jumlah pemudik yang melakukan perjalanan jarak jauh dengan sepeda motor seperti, dari Jakarta ke Semarang.
(wd)