SOLO, solotrust.com – SMP Negeri 1 Surakata Manahan yang letaknya bersebelahan dengan sisi utara overpass membutuhkan lajur aman untuk siswa di lingkungan sekolah, utamanya saat aktivitas ratusan siswa program Kelas Khusus Olahraga (KKO) yang berlatih di Kawasan Stadion Manahan sebelum datang ke sekolah pagi hari.
Baca: Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Solo Akan Dibuka Presiden Jokowi
“Kami ada siswa program KKO jumlahnya 150 siswa, aktivitasnya kan pagi pas jam padat-padatnya arus lalu lintas, nah hal itu kadang membahayakan siswa saat menyeberang karena belum ada fasilitas yang mengakomodir, jadi rawan kecelakaan,” ungkap Kepala Sekolah SMP N 1 Kota Surakarta, Sutarmo kepada solotrustcom, Rabu (31/7/2019)
Menurutnya, sebagai pendidik pihaknya merasa perlu menjaga keamanan dan menyediakan kenyamanan bagi siswa yang bersekolah di sana. Dirinya mengharapkan diberikan sarana prasarana yang memadai, termasuk bagi siswa pesepeda.
“Sebenarnya bukan hanya pagi saja, siang juga padat saat jam pulang sekolah, terlebih di jalur lambat, banyak kendaraan, membuat siswa pesepeda kesulitan melintas,” bebernya.
Menanggapi keluhan itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Surakarta, Hari Prihatno mengatakan, pihaknya memang telah berencana memasang rambu lalu lintas dan zebra cross di kawasan tersebut. Untuk sementara bakal ditempatkan petugas di sekitar sekolah untuk mengatur lalu lintas.
“Petugas akan kami tempatkan di sana. Kalau untuk parkir kan sebenarnya sudah dari awal pembangunan overpass,” ujar Hari
Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Surakarta, Endah Sitaresmi menyampaikan, setelah pengerjaan drainase di kawasan Manahan rampung, pihaknya akan melakukan penataan jalur lambat yang lebih baik di kawasan sekitar sekolah tersebut.
Baca: Napi Nekat Gantung Diri di Rumah Sakit
“Sekarang kan masih ada perbaikan drainase, nanti selanjutnya akan kita benahi jalur lambat dan pedestrian di lokasi tersebut.” katanya. (adr)
()