Hard News

Antisipasi Harga Naik, Pemkab Sragen Gelar Pasar Murah “Bergilir”

Jateng & DIY

7 Desember 2017 15:56 WIB

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati saat melayani pembeli di pasar murah di Desa Masaran. (dok. Humas Pemkab Sragen)

SRAGEN, solotrust.com – Pemerintah Kabupaten Sragen secara bergilir menggelar pasar murah di beberapa desa. Berbagai sembako dijual untuk masyarakat kurang mampu.

Terakhir, pasar murah digelar di Balai desa Masaran, Sragen, Rabu (612/2017). Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sragen, dan merupakan putaran yang kelima.



Beberapa sembako dijual seperti beras, gula pasir, telur, dan minyak goreng. Paket sembako yang rata-rata di pasaran seharga Rp79.000, dijual seharga Rp44.000 karena disubsidi oleh Pemkab Sragen.

Dalam pasar murah tersebut dijual sebanyak 1.000 paket bagi masyarakat kurang mampu. Dengan rincian 500 paket di Kecamatan Masaran, dan 500 paket di Kecamatan Sidoharjo.

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyebut kegiatan ini sebagai langkah untuk mengantisipasi kenaikan harga, terutama jelang Natal dan tahun baru. “Tujuan dari diselenggarakan pasar murah adalah untuk membantu masyarakat kurang mampu di Kabupaten Sragen dan untuk mengantisipasi harga-harga yang begitu tinggi,” ujar Bupati, saat ikut melayani pembeli di Pasar Murah, Rabu (6/12/2017).

Kegiatan pasar murah tersebut rutin digelar Pemkab Sragen di beberapa daerah. Bupati menerangkan, ini merupakan salah satu cara untuk menekan inflasi daerah.

“Ini salah satu cara untuk menurunkan inflasi daerah, biasanya diakhir tahun ada Natal dan tahun baru yang mengakibatkan harga-harga sembako naik,” lnajutnya.

Sebelumnya, digelar juga pasar murah di Balai Desa Bandung, Ngrampal sebanyak 1.000 paket bagi warga Kecamatan Sragen dan Ngrampal, lalu di Balai Desa Karangasem, Tanon sebanyak 1.200 paket bagi warga Kecamatan Plupuh dan Tanon, kemudian di Balai Desa Banaran, Sambungmacan sebanyak 1.200 paket bagi warga Kecamatan Sambungmacan dan Jenar, dan di Balai Desa Pendem, Sumberlawang sebanyak 1.300 paket bagi warga Kecamatan Sumberlawang dan Miri.

Sedangkan putaran yang keenam bakal dilaksanakan di Kecamatan Sukodono yang akan menjual sebanyak 1.200 paket untuk warga Kecamatan Sukodono dan Mondokan. Lalu untuk putaran ketujuh di Balai Desa Kragilan, Gemolong yang akan menjual sebanyak 1.200 paket untuk warga Kecamatan Gemolong dan Kalijambe.

(way)

Berita Terkait

Kendalikan Inflasi, TP PKK Pusat Salurkan 15.120 Liter Minyak Goreng Murah ke Masyarakat

Warga Serbu Pasar Murah di Kebakkramat Karanganyar, 500 Paket Sembako Ludes

Pasar Murah Bank Daerah Karanganyar, 500 Paket Sembako Ludes Diserbu Warga

Pasar Murah di Lapangan Garnizun Semarang Diharapkan Bisa Kendalikan Inflasi

Warga Boyolali Serbu Beras hingga Telur Murah

Kodim 0726/Sukoharjo Gelar Pasar Murah, Ada 1000 Paket Sembako

Tingkatkan Pelayanan, Kapolres Resmikan Fasilitas Baru Mapolres Sragen

Bulog Sosialisasikan HPP Gabah Rp6.500/kg ke Petani Desa Kecik Sragen

Kapolres Sragen Pimpin Sertijab Wakapolres, Kompol Novilia Gantikan Kompol Syuhada

Polres Sragen Ikuti Evaluasi Kualitas Gudang Penyimpanan Senjata Api

Padukan Bumbu Jasundo, Rica Mentok Cikal Tawarkan Kelezatan Berbeda

Debat Publik II Pilkada Sragen 2024: Sigit-Suroto Fokus Pengentasan Kemiskinan, Untung-Suwardi Tawarkan Kesejahteraan

Sakit Stroke, Mantan Bupati Sragen R.Bawono Dikunjungi Mbak Yuni

Bupati Sragen Apresiasi Tas Rajutan Hasil Karya Warga Sukorejo

Manfaat Jangka Panjang dan Pendek TMMD di Mata Pangdam

Sidak TPS, Bupati Sragen Minta KPPS Amanah

Pantau Tes Perangkat Desa, Bupati Sragen Singgung Penggunaan Komputer

Puluhan Pedagang PKL Gerudug Kantor Bupati Sragen Karena Ini

Tingkatkan Pelayanan, Kapolres Resmikan Fasilitas Baru Mapolres Sragen

KPU Sragen Tetapkan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pilkada 2024

Inez Kosmetik Donasikan 500 Botol Gel Hand Sanitizer di Sragen

Dapat Rekomendasi DPP PDI Perjuangan, Yuni: Tak Ada Euforia Berlebihan

Resmikan Taman Doa, Bupati Sragen Harap Antarumat Saling Toleransi

Berita Lainnya