KLATEN, solotrust.com- Pemuda asal Dukuh Panisihan, Desa Kretek, Kecamatan Payungan, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Rumekso Sukirwan (21) tewas seketika setelah tertabrak Kereta Api(KA) Anjasmoro jurusan Jombang-Yogyakarta.
Polisi masih mendalami kejadian tersebut dengan melihat kondisi tubuh korban yang hancur pada bagian kepala dan kaki.
Informasi yang dihimpun,solotrust.com, kecelakan terjadi pada, Rabu (22/1/2020) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB di Jalur rel Kereta Api KM 122+00, tepatnya di Dukuh Jetis, Desa Boto, Kecamatan Wonosari, Klaten.
Kanitlaka Satlantas Polres Klaten, Iptu Panut Haryono mengatakan, berdasarkan laporan dari kepolisian Sektor Wonosari yang menangani kasus tersebut, Kereta Api Anjasmoro nomor lokomotif 127, jurusan Jombang-Yogyakarta yang dikemudikan Frendi Erik Yulianto sampai di KM 122+00, tepatnya di Dukuh Jetis, Desa Boto, Kecamatan Wonosari menabrak korban yang menggunakan sepeda motor Yamaha Mio warna biru nomor polisi B-6755-KXH. Meskipun kondisi korban mengenaskan, namun sepeda motor korban dalam kondisi utuh.
“Petugas menemukan sepeda motor korban diparkirkan dekat perlintasan kereta api tanpa palang di Dukuh Jetis, Desa Boto, Kecamatan Wonosari, korban meninggal di tempat kejadian, dengan kondisi tubuh kepala hancur, kaki kiri terputus, pergelangan tangan kiri hilang," kata dia.
Dijelaskannya, korban selanjutnya dibawa ke RSUP. Dr. Suraji Tirtonegoro Klaten, namun siang tadi korban sudah diserahkan kepada keluarga dari Brebes.
“Polsek Wonosari masih mendalami kejadian ini dengan meminta keterangan dari 2 orang saksi petugas penjaga pintu perlintasan kereta api," jelasnya. (Jaka)
(wd)
