SOLO, solotrust.com - Mengantisipasi periode Natal dan Tahun Baru 2018 (Nataru), PLN Distribusi Jawa Tengah dan DIY memastikan suplai listrik aman.

PLN menyiagakan sejumlah personel guna mengamankan jaringan listrik. Antara lain delapan personel PDKB, 34 Kantor Pos Jaga, 532 personel pelayanan teknik, 56 Mobil Yantek, dan 11 motor Unit Reaksi Cepat (URC).

Dari aspek keselamatan, pihak PLN menekankan petugas selalu memperhatikan kelengkapan alat pelindung diri dan patuh terhadap SOP.

"Untuk wilayah Jateng dan DIY, sekitar 3.381 personil disiagakan terdiri dari Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), Pelayanan Teknik (Yantek), dan Pemeliharaan Gardu Induk," ujar Manajer PLN Area Solo, Mundhakir, di sela kegiatan Gelar Pasukan Siaga Keandalan Pasokan Listrik Natal dan Tahun Baru 2018, Rabu (20/12/2017).

Ia memperkirakan saat Nataru rata-rata beban puncak listrik sebesar 3.270 MW pada siang hari, dan 3.728 MW pada malam hari. Mundhakir menuturkan, cadangan listrik di Jawa Tengah dan DIY tersedia sebesar 648 MW.

Lanjutnya, untuk beban tertinggi di area Solo saat siang hari 615 MW, dan malam hari 674 MW. Ia menjamin masalah pasokan listrik tidak ada kendala, sedangkan dari segi keamanan jaringan sudah ada tim yang siap bila terjadi gangguan.

Pihaknya mengatakan, menjelang Nataru, PLN akan memprioritaskan pengamanan di tempat ibadah gereja dan tempat wisata. (arum)

(way)