SOLO, solotrust.com - DPC PDIP Solo tetap menyiapkan strategi pemenangan, meski kondisi wabah corona masih menyelimuti Kota Solo. Strategi pemenangan mungkin saja berbeda, disesuaikan dengan hasil rekomendasi DPP PDIP terkait calon wali kota dan calon wakil wali kota Solo pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020.
Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo menuturkan, DPC PDIP Solo sudah 'biasa' melewati pemilu. Terkait strategi pemenangan nanti disesuaikan dengan hasil rekomendasi yang diturunkan.
"Kalau untuk rekomendasi itu masalah DPP. Saya tidak pernah bertanya dan ingin mempercepatnya. Ya nanti siapa pun hasilnya yang keluar kami siap dukung," urainya, Senin (15/06/2020).
Namun demikian, Rudy menegaskan jika Pilkada kali ini bukanlah pesta demokrasi seperti diharapkan. Pasalnya, pilkada dilaksanakan di tengah pandemi corona.
"Namanya pesta demokrasi, pesta itu kan suka-suka. Lha ini ndak ada sukanya, malah adanya khawatir, khawatir tertular virus," tandasnya.
Di lain sisi, Rudy juga menyakini jumlah pastisipasi aktif kali ini akan berkurang.
"Kalau pilkada itu kan dipilih rakyat, sedangkan di Solo mayoritas rakyat memilih PDIP, tentu saja berpengaruh. Lha kalau yang namanya takut itu mbok dipaksa ya tetap takut, mending tidak berangkat milih," pungkasnya. (awa)
(redaksi)