SOLO, solotrust.com - Setelah menjalani karantina mandiri selama 14 hari di rumah, tenaga kesehatan (Nakes) asal Kelurahan Kadipiro, Kecamatan Banjarsari yang menjadi pasien ke-41 positif terpapar Covid-19 akhirnya sembuh. Hal itu diketahui dari hasil uji swab secara polymerase chain reaction (PCR) yang sudah menunjukkan hasil negatif.

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih mengatakan, selama 14 hari menjalani karantina mandiri di rumah, nakes yang bersangkutan selalu diawasi secara ketat. Selain itu, sejak awal dinyatakan positif Covid-19, kondisi umumnya sehat.

“Ia juga memiliki tempat yang memungkinkan untuk menjadi lokasi karantina. Ditambah statusnya sebagai nakes membuatnya paham apa yang harus dilakukan dengan tetap di bawah pengawasan DKK. Setelah 14 hari kami swab dua kali hasilnya negatif,” ungkapnya.

Perempuan akrab disapa Ning mengatakan, nakes sembuh tersebut berdasarkan tracing tertular dari rekan seprofesi diketahui positif sepekan sebelumnya yang tinggal di luar Solo. Dengan sembuhnya pasien ke-41, kini total pasien positif Covid-19 tersisa tinggal tiga orang, yakni dua orang bersaudara asal Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, dan lanjut usia (Lansia) asal Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan. Ketiganya saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Sementara angka kumulatif pasien positif Covid-19 di Kota Solo per Kamis (09/06/2020) masih sama, yakni 43 orang. Rinciannya, tiga orang dirawat inap, 36 orang sembuh, dan empat orang meninggal dunia. Adapun untuk pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah satu orang menjadi 290, terdiri atas sebelas orang dirawat, 241 sembuh, dan meninggal dunia sebanyak 38 orang.

“PDP yang meninggal dari Kelurahan Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon. Kalau untuk orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 662 orang, rinciannya dirawat jalan sepuluh orang, dipantau sepuluh orang, dan sisanya selesai pemantauan,” jelas Siti Wahyuningsih. (awa)

(redaksi)