Ekonomi & Bisnis

Pemerintah Turunkan Suku Bunga KUR Tahun ini

Ekonomi & Bisnis

13 Januari 2018 03:24 WIB

KUR. (Solotrust.com/Arum)

SOLO, solotrust.com-Pemerintah menurunkan suku bunga program kredit usaha rakyat (KUR) tahun ini menjadi 7 persen per tahun, lebih rendah dari periode sebelumnya yang 9 persen per tahun. Adanya keringanan bunga itu memungkinkan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mengakses tambahan modal kerja.
 
Pemimpin Cabang BRI Slamet Riyadi, Susanto memastikan suku bunga yang ditawarkan itu merupakan paling rendah dibanding dengan suku bunga produk pembiayaan lain. "Suku bunga 7 persen pertahun itu resmi diberlakukan mulai awal tahun ini. Dan bunga yang ditetapkan berlaku efektif bukan flat. Artinya bunga yang ditetapkan itu dihitung berdasarkan sisa pokok berjalan, bukan dari total pinjaman," terangnya. 
 
Tahun ini, BRI Cabang Slamet Riyadi menargetkan penyaluran KUR Mikro dengan plafon pinjaman hingga Rp 25 juta sebesar Rp 230 miliar, meningkat dari periode sebelumnya yang ditarget Rp 180 Miliar. Untuk KUR Kecil  dengan plafon Rp 25 juta hingga Rp 500 juta ditargetkan dapat tersalur Rp 18 miliar, atau meningkat dari periode sebelumnya yang hanya Rp 12 miliar - Rp 13 miliar. 
 
Pihaknya optimis target tersebut dapat tercapai tahun ini walau terjadi kenaikan target. Terlebih masyarakat telah menunggu suku bunga KUR turun selama ini. Untuk memaksimalkan penyaluran KUR, BRI Cabang Slamet Riyadi menyiapkan 11 orang tenaga pemasar. Juga menggandeng pemerintah kota atau dinas terkait yang mempunyai pelaku usaha binaan. (Arum-A)

(redaksi)