SOLO, solotrust.com- Penambahan dua digit kasus baru Covid-19 kembali tercatat di Kota Solo. Berdasarkan data yang dirilis Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Solo, Kamis (8/10/2020) tercatat ada penambahan 13 kasus baru. 

Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani mengatakan, dari 13 tambahan kasus baru tersebut, masih didominasi hasil tracing kasus positif sebelumnya atau kasus induk sebanyak tujuh orang. Serta sisanya berasal dari pasien suspek naik kelas. 

"Tujuh kasus baru ini merupakan hasil tracing tiga kasus induk. Kemudian enam kasus baru dari pasien suspek yang hasil swabnya positif atau naik kelas," ujarnya. 

Adapun domisili kasus baru tersebut berasal dari Kelurahan Baluwarti sebanyak tiga orang, kemudian dari Kadipiro dan Pajang masing-masing sebanyak dua orang masing-masing satu dari Kelurahan Tipes, Sumber, Semanggi, Jagalan, Jebres, dan Kerten. 

"Yang membuat kita prihatin ada bayi usia satu tahun dan seorang remaja. Artinya, Covid-19 ini tidak hanya memapari usia lanjut tapi juga yang masih muda," ujarnya.

Penambahan 14 kasus baru sendiri membuat jumlah kumulatif Covid-19 di Kota Solo mencapai 760 orang. Dengan rincian, menjalani perawatan 52 orang, isolasi mandiri 101 orang, sembuh 578 orang dan meninggal dunia 29 orang. 

Sedangkan kumulatif pasien suspek menyentuh 1.209 orang, dengan rincian 16 orang rawat inap, satu orang isolasi mandiri, 1.131 discard dan 61 suspek meninggal dunia. 

"Nah ini juga yang membuat khawatir karena pasien suspek juga terus bertambah. Hari ini saja tambah lima orang. Padahal yang positif juga banyak yang dari suspek naik kelas," ujar Ahyani. (awa)

(wd)