Solotrust.com - Sebagai tanggapan nyata atas tuduhan penipuan pemilu Trump yang tak berdasar, Facebook menyatakan akan menambahkan fitur baru berupa label proyeksi perolehan suara masing-masing kandidat.
"Sementara beberapa negara bagian terus menghitung suara, kami ingin menyampaikan pengingat tentang langkah-langkah yang akan kami ambil untuk memberikan informasi yang dapat diandalkan di seluruh produk kami setelah ada proyeksi pemenang presiden," kata raksasa media sosial itu dalam sebuah pernyataan.
Melansir BBC, Jumat (06/11/2020), sejauh ini Biden unggul secara keseluruhan dalam pemilihan presiden (Pilpres) AS, baik dalam hal suara electoral college maupun popular vote. Kendati demikian, Trump masih memiliki jalan menuju kemenangan dan pertarungan belum usai.
Proses penghitungan suara masih terus berlanjut di negara-negara bagian penting yang akan menentukan pemenang Pilpres AS. Sementara Donald Trump telah mengklaim ia akan memenangkan pemilihan dengan "suara sah". (and)
Once Reuters and a majority of independent decision desks at major media outlets, including ABC, CBS, Fox, NBC, CNN and AP project a winner, we'll update the notifications running across the top of Facebook and Instagram with the projected winner of the election. pic.twitter.com/5asIe2hZip
— Facebook Newsroom (@fbnewsroom) November 6, 2020
(redaksi)