SOLO, solotrust.com- Terang Abadi Media Grup (TAMG) bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Surakarta melaksanakan bakti sosial (baksos) berupa donor darah dan pengobatan gratis untuk masyarakat, Selasa (23/1/2018). Baksos yang dibuka sejak pukul 09.00 WIB ini digelar dalam rangka ulang tahun Dika Bakery dan launching portal berita solotrust.com.
Baksos donor darah ini melibatkan empat personil dari PMI cabang Surakarta. Salah satu petugas dari PMI dr Dewi mengatakan, PMI saat ini telah menyiapkan 80 kantong darah untuk para pendonor. Dewi juga mengapresiasi antusiasme masyarakat untuk mengikuti donor darah yang diselenggarakan TAMG ini.
“Kami ada empat personil dan kita bawa 80 kantong yang kita siapkan untuk para pendonor.”
Sementara itu selain dipadati masyarakat yang akan mendonorkan darahnya, masyarakat juga berbondong-bondong datang untuk mengikuti pengobatan gratis. Dari PMI Surakarta sendiri menerjunkan tiga dokter yakni, dr Astrid, dr Arini dan dr Aryo. Ketiga dokter PMI ini yang akan memberikan pelayanan kesehatan untuk masyarakat yang datang di pengobatak gratis TAMG.
(masyarakat tengah berkonsultasi dengan dokter dalam kegiatan pengobatan gratis TAMG)
Dr Astrid mengatakan, mayoritas pasien yang datang adalah ibu-ibu dengan usia 40-an tahun ke atas. Rata-rata para pasien ini mengeluh sakit di persendian, pegal-pegal dan hipertensi.
“kebanyakan yang datang tadi terkena pengapuran sendi, jadi mereka mengeluh sakit di lutut, pegal linu dan hipertensi juga banyak.” Jelas dr Astrid.
Baksos pengobatan gratis oleh TAMG ternyata sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Seperti Tinawati (57) warga Banyuagung, Solo ini, ia datang ke pengobatan gratis TAMG untuk cek darah dan cek gula darah. Tinawati sangat mengapresiasi dengan pengobatan gratis ini karena sangat meringankan beban masyarakat. Ia sendiri memperoleh informasi baksos ini dari sosial media.
“Ini sangat membantu dan meringankan masyarakat yang mau periksa kesehatan, ini kan gratis. Ya harapannya sering-sering saja TATV mengadakan kegiatan ini.” Harap Tinawati.
(wd)
