JAKARTA, solotrust.com - Kepolisian Republik Indonesia memastikan isu-isu teror yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua sudah diantisipasi oleh aparat keamanan Papua.
“Itukan baru isu-isu saja. Yang penting sudah kami antisipasi, semua TNI-Polri dan juga dibantu instansi yang lain, masyarakat Papua juga berupaya menciptakan Papua yang damai dan aman,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdy Hartono, Selasa (4/5) dilansir Antara.
Rusdy menambahkan masyarakat tidak perlu panik dengan isu teror yang dilakukan oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua – Organisasi Papua Merdeka (TPNPO-OPM) atau KKB dengan mengancam masyarakat Jawa yang ada di Papua.
Kekuatan TNI-Polri beserta Satgas Operasi Nemangkawi disebut cukup dalam upaya-upaya penegakan hukum penindakan KKB.
Polda Papua sebelumnya telah merilis ada 6 kelompok KKB Papua yang sering beraksi melakukan gangguan keamanan di wilayah pegunungan Papua.
Pimpinan KKB yang aktif diwilayah pegunungan Papua tersebut sudah dalam masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Kepolisian seperti Lekagak Telenggen, Militer Murib, Sabinus Waker, Egianus Kogoya dan lainnya.
“Kelompok-kelompok ini sudah teridentifikasi oleh aparat keamanan, jadi yang ditangani adalah kelompok-kelompok yang sudah teridentifikasi,” tambah Rusdy.
Terlebih saat ini KKB Papua telah dikategorikan sebagai teroris oleh Menkopolhukam, sehingga Polri akan menindak KKB sesuai dengan undang-undang terorisme.
“Kalau memang sudah digolongkan kelompok terorisme, Polri akan bertindak sesuai undang-undang tersebut (terorisme),” paparnya.
Rusdy menambahkan tidak menargetkan waktu dalam menumpas KKB di Papua. Saat ini TNI-Polri terus berupaya menciptakan tanah Papua yang aman dan damai, dengan prinsip negara tidak boleh kalah dengan kelompok-kelompok KKB.
(zend)
