Hard News

Pelaku Penembakan 4 Prajurit TNI Diduga Berasal Dari KKB Lamek Taplo

Hukum dan Kriminal

20 Mei 2021 12:33 WIB

Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan. (Foto: ANTARA/Evarukdijati)

PAPUA, solotrust.com - Pelaku penyerangan terhadap Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan Yonif 403/WP dan Satgas Mobile Yonif 310/KK diduga berasal dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Lamek Taplo.

"Pelaku penyerangan diduga kelompok Lamek Taplo yang dilakukan saat kendaraan ditumpangi anggota Satgas Pengamanan Daerah Rawan dari Yonif 403/WP dan Satgas Mobile Yonif 310/KK," kata Komandan Korem 172/Praja Wira Yakhti, Brigjen TNI Izak Pangemanan, di Jayapura, Rabu (19/5) dikutip dari Antara.



Dalam penyerangan ini, empat anggota mengalami luka tembak di bagian kaki saat melintas di jembatan kayu 2 Kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (18/5) malam.

Izak menambahkan kasus tersebut berawal saat rombongan yang berjumlah 12 orang menggunakan kendaraan roda empat kembali ke Serambakon setelah berbelanja di Oksibil.

Saat berada di sekitar jembatan kayu itulah kendaraan mengalami mati mesin sehingga anggota pun turun dan melihat kondisi mobil. Namun pada saat itulah penembakan terjadi dan baku tembak pun tak terhindarkan.

Empat anggota yang terluka adalah Serka Dian Hardiana dan Praka Kuku Ismail dari Yonif 310/KK, Serda Sukrisdianto Yonif dan Pratu Romi dari Yonif 403/WP.

"Para korban saat ini sudah dievakuasi dan dirawat di RST Marthen Indey, Jayapura," kata Brigjen TNI Izak Pangemanan.

()