SRAGEN, solotrust.com - Kabupaten Sragen tahun ini kembali mendapatkan predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) dan berhasil naik satu peringkat menjadi kota madya. Sebelumnya Sragen meraih predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Pratama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) selama lima kali berturut-turut.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, saat menghadiri acara penerimaan penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak secara virtual di Ruang Command Center Kabupaten Sragen, Kamis (29/7).

“Kita naik satu peringkat jadi Madya. Ini semua berkat teman-teman yang sudah berupaya memenuhi kebutuhan mulai dari administrasi sampai dengan perlengkapan. Penilaiannya rinci sekali. Terima kasih selakali untuk teman-teman,” ujarnya,sebagaimana dilansir situs resmi Pemerintah Provinsi Jateng.

Ketua Gugus Tugas KLA Kabupaten Sragen, Zubaidi, juga menjelaskan bahwa kenaikan peringkat ini merupakan indikator bahwa Sragen sudah melakukan upaya agar hak-hak anak terpenuhi.

“Penilaian dari pusat bahwa apa yang kita lakukan selama ini terhadap pelayanan anak, hak-hak anak, Sragen sudah masuk ke strata yang lebih baik,” terang Zubaidi.

Ia menambahkan, bahwa saat ini semua kecamatan di Sragen sudah masuk dalam kategori layak anak, kemudian baru ada 83 yang terdata sudah layak anak untuk desa dan kelurahan. Meski demikian, pihaknya tetap bersyukur dan mengoperasi kerja keras dari semua OPD yang terlibat.

“Alhamdulillah. Saya mengapresiasi kerja keras untuk semua OPD. Ini juga tidak luput dari kesadaran masyarakat. Sekarang kita sudah tidak ada iklan rokok, jadi hak anak kan juga terpenuhi. Lebih ditingkatkan lagi untuk semua OPD yang ada di desa dan juga kecamatan,” pungkasnya. (dina)

(wd)